Pemimpin Dunia Ramai-Ramai Kutuk Demonstrasi Tolak Biden di Capitol
Semuanya mengatakan hasil pemilu demokratis harus dihormati
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Demonstrasi menolak hasil kemenangan Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Joe Biden meletus di Gedung Capitol pada Rabu (6/1/2021) petang. Para demonstran berdesakan memasuki ke gedung yang merupakan simbol demokrasi Negeri Paman Sam untuk mengganggu sidang Kongres yang beragendakan pengesahan Biden.
Polisi harus mengamankan para anggota Kongres dan Wakil Presiden Mike Pence karena para simpatisan Donald Trump yang berbuat anarkis. Selain memecahkan kaca, mereka juga membentangkan spanduk Trump sembari meneriakkan bahwa Demokrat telah mencurangi kemenangan Republik.
Demonstrasi yang berujung kematian seorang perempuan itu, mendapat kecaman dari berbagai kepala negara dan pejabat tinggi organisasi internasional. Berikut deretan kepala negara yang memberi dukungan kepada demokrasi AS.
Baca Juga: Pendukung Trump Serbu Gedung Capitol, Kongres Sahkan Kemenangan Biden
1. Perdana Menteri Kanada, Justin Trudeau, mendukung keberlangsungan demokrasi AS sebagai negara tetangga dan aliansi terdekatnya. Dia mengatakan kalau kekerasan tidak akan mampu menggulingkan kehendak rakyat
Baca Juga: Capitol Rusuh, Twitter dan Facebook Tutup Sementara Akun Donald Trump
Baca Juga: Profil Ashli Babbitt, Demonstran Pro-Trump yang Tewas Ditembak