Norwegia Izinkan Penjualan Senjata Langsung ke Ukraina

Senjata hanya boleh dijual ke otoritas Ukraina

Jakarta, IDN Times - Pemerintah Norwegia resmi memperbolehkan penjualan produk persenjataan dan pertahanan langsung ke Ukraina pada Senin (1/2/2023). Keputusan ini sebagai bentuk dukungan kepada Ukraina yang terus digempur serangan militer Rusia. 

Pada awal Desember, Norwegia dan Inggris sudah setuju membentuk koalisi dalam rangka mendukung Ukraina. Keduanya pun menyatakan bakal terus mendukung Ukraina di tengah berlanjutnya invasi Rusia ke negaranya. 

1. Perusahaan senjata Norwegia boleh mengekspor produknya ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Norwegia mengatakan, perusahaan pembuat persenjataan dan pertahanan di negaranya dapat menjual secara langsung produknya ke Ukraina terhitung mulai 1 Januari 2024. 

Dilaporkan The Kyiv Independent, pihaknya mengatakan bahwa perusahaan persenjataan di Norwegia dapat mendaftar untuk mendapatkan lisensi ekspor langsung produknya ke Ukraina. 

"Pemerintah sadar bahwa Norwegia harus menyediakan bantuan jangka panjang dan efektif unutuk membantu Ukraina dalam membela negaranya dan ini didasarkan pada kebutuhan militer Ukraina dalam melawan gempuran Rusia," terangnya. 

"Penjualan senjata ini tetap memperhatikan kebijakan ekspor senjata yang ketat di Norwegia. Penjualan hanya diperbolehkan kepada otoritas Ukraina dan terdapat dokumen terkait jaminan penggunaannya serta ekspor kembali," sambungnya. 

Baca Juga: AS Umumkan Bantuan Ukraina di Penghujung 2023 Senilai Rp3,8 triliun

2. Norwegia berikan tambahan bantuan ke Ukraina senilai Rp12,3 triliun

Pada 13 Desember lalu, Perdana Menteri Norwegia Jonas Gar Store mengumumkan tambahan bantuan finansial ke Ukraina sebesar 800 juta dolar AS (Rp12,3 triliun). Bantuan ini disebutkan di tengah kunjungan Presiden Volodymyr Zelenskyy ke Oslo. 

"Pemerintah Ukraina harus membayar jasa perawat, dokter, guru, dan pekerja lain di negaranya. Kami juga mengumumkan bahwa kami akan mendukung rakyat Ukraina pada 2024 dari awal hingga berakhirnya perang," terangnya, dilansir RFE/RL.

Dalam kunjungan itu, Zelenskyy juga bertemu dengan Raja Norwegia Harald V untuk mendiskusikan hubungan kedua negara. Ia pun berterima kasih kepada Norwegia atas bantuan dan dukungannya kepada Ukraina. 

"Saya ingin berterima kasih secara personal kepada Norwegia yang sejak awal dan punya prinsip mendukung Ukraina sejak awal dimulainya invasi skala besar Rusia," ungkap Zelenskyy. 

3. Norwegia akan sumbangkan sistem pertahanan NASAMS

Pada saat yang sama, Norwegia akan mendonasikan sistem pertahanan udara NASAMS (National Advanced Surface-to-Air Missile Systems) ke Ukraina. Nilai bantuan persenjataan udara itu senilai dengan 335 juta kroner (Rp509 miliar).

Dilansir Defense News, Menteri Pertahanan Norwegia Bjorn Arild Gram mengatakan bahwa pertahanan udara adalah sesuatu yang vital bagi Ukraina belakangan ini untuk mengadang serangan udara dan drone Rusia. 

Pemerintah Norwegia akan mengirimkan tambahan delapan sistem peluncur NASAMS ke Ukraina. Jumlah ini sama seperti yang didonasikan kepada Kiev sebelumnya dan rencananya senjata ini akan dikirimkan dalam waktu dekat. 

NASAMS adalah senjata jarak pendek dan menengah yang dibuat oleh perusahaan Kongsberg dan Raytheon. Pada Maret lalu, Norwegia sudah menyediakan unit penembak yang bekerja sama dengan Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Putin Bertekad Gencarkan Serangan ke Ukraina 

Brahm Photo Verified Writer Brahm

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Vanny El Rahman

Berita Terkini Lainnya