[UPDATE] 113 Juta Lebih Warga di Dunia Terinfeksi COVID-19
![[UPDATE] 113 Juta Lebih Warga di Dunia Terinfeksi COVID-19](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20200424/antarafoto-brazil-coronavirus-projectedimage-parana-religion-24042020-9a748352ce9a94eb77582ebc361076da_600x400.jpg)
Gambar tenaga medis memakai masker diproyeksikan ke masjid Omar Ibn Al-Khatab sebagai penghormatan bagi mereka dalam melawan penyakit virus corona (COVID-19) di Foz do Iguacu, negara bagian Parana, Brazil, Kamis 23/4). ANTARA FOTO/REUTERS/Christian Rizzi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kasus positif virus corona atau COVID-19 di belahan dunia pada Kamis (25/2/2021) pagi tercatat 113.060.885 orang. Dikutip dari laman World O Meters, kasus kematian akibat COVID-19 di seluruh dunia mencapai 2.506.157 jiwa. Kemudian jumlah pasien yang sembuh sebanyak 88.667.574 orang.
Amerika Serikat masih menjadi negara episentrum atau pusat penyebaran kasus COVID-19 tertinggi dan kasus kematian akibat virus corona terbanyak, disusul India di urutan kedua. Berikut data selengkapnya.
Baca Juga: Tertinggi di Dunia, Kematian Akibat COVID-19 di AS Tembus 500 Ribu
1. AS, India, dan Brazil tiga negara dengan kasus COVID-19 terbesar
![[UPDATE] 113 Juta Lebih Warga di Dunia Terinfeksi COVID-19](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20200325/antarafoto-brazil-coronavirus-mass-livebroadcast-22032020-104e510e43d032a7dfcdca2dcd51cd6f.jpg)
Pendeta Katolik Reginaldo Manzotti mengadakan misa yang disiarkan langsung di televisi, dengan foto para jemaat di deretan kursi gereja di gereja Santuario de Nossa Senhora de Guadalupe saat penyebaran penyakit virus korona (COVID-19) di Curitiba, Brazil, Sabtu (21/3/2020) (ANTARA FOTO/Rodolfo Buhrer)Kasus tertinggi masih tercatat di Amerika Serikat dengan total 28.967.270 kasus. Sementara, jumlah kematian di AS tercatat 517.264 orang.
Di bawah AS, ada India yang mencatat total 11.046.432 kasus COVID-19 dengan angka kematian mencapai 156.742 jiwa.
Di peringkat ketiga ada Brasil yang mencatatkan kasus positif virus corona sebesar 10.324 463, kematian 249.957 orang.
2. Penambahan kasus baru COVID-19 tertinggi di dunia masih di AS
Editor’s picks
![[UPDATE] 113 Juta Lebih Warga di Dunia Terinfeksi COVID-19](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20200923/antarafoto-usa-coronavirus-washington-memorial-23092020-6b92a1e1e1143d844daba1cdaa355fe2.jpg)
Seorang sukarelawan meletakkan bendera Amerika mewakili beberapa dari 200.000 nyawa yang hilang di Amerika Serikat dalam pandemi penyakit virus korona (COVID-19) di National Mall, Washington, Amerika Serikat, Selasa (22/9/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Joshua Roberts)Secara total, AS mencatat penambahan kasus COVID-19 terbanyak. Penambahan kasus di Negeri Paman Sam ini mencapai 67.946. Setelah AS, ada Brasil dengan penambahan mencapai 63.842 kasus.
Di bawah kedua negara tersebut ada Prancis yang penambahan kasusnya mencapai 31.519 orang. Ketiga negara tersebut merupakan penambahan kasus positif COVID-19 tertinggi dunia.
Baca Juga: [LINIMASA] Kemajuan Vaksin COVID-19 Terkini di Dunia
3. Indonesia tempati peringkat ke-18 dunia
![[UPDATE] 113 Juta Lebih Warga di Dunia Terinfeksi COVID-19](https://cdn.idntimes.com/content-images/post/20200629/whatsapp-image-2020-06-28-at-50139-pm-2-14bb93ce5d97cc1434a9dfbeb8ee07b7.jpeg)
Petugas medis melakukan tes cepat (Rapid Test) COVID-19 di kawasan Kebon Sirih, Jakarta, Minggu (28/6/2020) (IDN Times/Herka Yanis)Penularan kasus positif COVID-19 kian massif membuat Indonesia menempati posisi ke-18 dari sebelumnya diperingkat ke-19 pada Senin (22/2/2021). Terdapat 1.306.141 kasus positif COVID-19, dengan kematian sebanyak 35.254 jiwa. Sementara, total pasien yang sembuh 1.112.725 orang.
Setelah Indonesia, urutan berikutnya ada Peru dengan jumlah 1.293.497 kasus, total kematian 45.487 jiwa. Lalu, disusul Republik Ceko dengan jumlah 1.184.352 kasus dan total kematian 19.682 orang.
Baca Juga: [LINIMASA-5] Perkembangan Terkini Pandemik COVID-19 di Indonesia
Topik:
Berita Terkini Lainnya
