Duterte Yakin Tidak Ada Kasus yang Harus Disidangkan di ICC

Jakarta, IDN Times - Mantan presiden Filipina, Rodrigo Duterte, yakin bahwa dirinya tidak punya kasus yang harus dipertanggungjawabkan di Pengadilan Kriminal Internasional (ICC). Hal tersebut disampaikan oleh putrinya sekaligus wakil presiden Filipina saat ini, Sara Duterte, pada Minggu (23/3/2025).
Pria berusia 79 tahun itu menghadapi tuduhan kejahatan terhadap kemanusiaan terkait kampanye brutalnya melawan narkoba yang menyebabkan ribuan orang tewas. Ia kini berada di pusat penahanan di Den Haag, menunggu sidang konfirmasi dakwaan pada 23 September, di mana ia berkesempatan untuk membantah tuduhan terhadapnya.
"Ia sangat yakin dengan argumen hukumnya. Dia sangat yakin bahwa apa yang mereka lakukan itu salah dan tidak ada kasus sejak awal," kata Sara kepada wartawan, dilansir dari CNA.
1. Duterte dalam kondisi yang lebih prima
Sara, yang menemui ayahnya pada Sabtu (22/3/2025), mengatakan bahwa mantan orang nomor satu di Filipina itu kini berada dalam kondisi kesehatan yang lebih baik. Rodrigo sebelumnya terlihat lelah dan linglung dalam sidang pertamanya di ICC pada Jumat (21/3/2025).
"Ia merasa lebih baik sekarang dan bersyukur para dokter dan perawat merawatnya dengan baik," ujar Sara.
Ia sebelumnya mengungkapkan bahwa keluhan utama ayahnya adalah makanan khas Belanda yang disajikan di pusat penahanan tersebut.
"Ia sudah mendapatkan nasi. Itu yang kami minta, dan dimasak dengan sempurna. Sesuai dengan selera orang Filipina," katanya, seraya menambahkan bahwa ayahya juga meminta pakaian pribadinya dan persediaan minuman diet cola.