Israel-Yunani Teken Kesepakatan Pertahanan Fantastis
Kementerian Pertahanan Israel dan Yunani menandatangani kesepakatan kerja sama militer, pada 18 April 2021. twitter.com/Israel_MOD
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Tel Aviv, IDN Times - Pemerintah Israel pada hari Minggu (18/04), menyatakan bahwa Israel dan Yunani telah menyepakati transaksi pertahanan dengan nilai fantastis sebesar 1.65 milyar dollar AS atau setara dengan 23 triliun rupiah.
Kesepakatan ini termasuk peningkatan kerja sama antar kedua negara, terutama dalam bidang militer dimana salah satu perusahaan pertahanan Israel, Elbit Systems, terpilih menjadi kontraktor yang akan melakukan modernisasi sistem latihan Angkatan Udara Yunani, seperti yang dilansir dari Reuters.
1. Israel akan bangun sarana latih modern untuk AU Yunani
Pesawat latih buatan Israel, T-6. twitter.com/ElbitSystemsLtdBanyak hal yang harus dipersiapkan guna meningkatkan kualitas sistem latihan udara yang dimiliki Yunani. Dikutip dari Reuters, pusat latihan yang akan dibangun oleh Elbit Systems nantinya akan menggunakan 10 pesawat latih M-346 buatan Italia dan mereka juga akan memperbarui pesawat latih T-6 buatan Israel yang dipunyai AU Yunani agar memenuhi standar.
Sesuai kesepakatan, Perusahaan Elbit Systems dikontrak Pemerintah Yunani selama 22 tahun untuk memutakhirkan pusat latihan angkatan udaranya. Dalam melaksanakan proses modernisasi Elbit Systems menyebutkan akan bercermin dari kesuksesan pusat latihan Akademi Angkatan Udara Israel yang berhasil mencetak pilot-pilot handal sehingga AU Yunani nantinya dapat semakin handal dalam mempertahankan kedaulatannya.
2. Latihan militer gabungan termasuk agenda kedua negara
Jet tempur F-16 milik Angkatan Udara Israel. twitter.com/IDFEditor’s picks
Selain transaksi pertahanan, baik Israel dan Yunani juga dikabarkan telah melaksanakan latihan militer gabungan di Yunani. Berdasarkan informasi yang disampaikan Militer Israel, kesepakatan kerja sama militer terbaru antara Israel-Yunani telah memberikan kesempatan bagi masing-masing angkatan udara untuk menggelar sebuah latihan militer gabungan di sebuah lokasi rahasia di Yunani, dilansir dari Reuters.
Sebelumnya, baik AU Israel dan AU Yunani sudah pernah menggelar latihan militer bersama dimana Militer Yunani sempat melibatkan sistem pertahanan udara buatan Rusia, S-300, dalam latihan tersebut. Sampai saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai intensitas latihan gabungan yang baru saja dilakukan Israel dan Yunani, namun beberapa ahli yakin sistem pertahanan udara S-300 kembali dilibatkan meskipun seorang juru bicara Militer Israel menolak memberikan konfirmasi.
Baca Juga: Iran Tuduh Israel Sabotase Fasilitas Nuklir Natanz
3. Menjadi bukti hubungan erat Israel-Yunani
Sebagai negara kecil yang dikelilingi banyak musuh, Israel terus berusaha mempertahankan hubungan dengan setiap negara yang sudah lama menjadi pendukung kemerdekaannya, seperti Yunani. Dilaporkan i24, Menteri Pertahanan Israel, Benny Gantz, menjelaskan bahwa kesepakatan kerja sama militer dan transaksi pertahanan yang telah disepakati Tel Aviv dan Athena menjadi salah satu bukti konkret semakin eratnya hubungan kedua negara.
Yunani sendiri memang sering menjadi pelanggan setia Israel dalam bidang pertahanan karena kemampuan canggih yang dikuasai Militer Israel. Salah satunya adalah transfer teknologi kapal kelas korvet, Saar 72, buatan Israel yang kemudian mendapat izin untuk dibangun di galangan kapal Yunani demi keperluan Angkatan Laut Yunani.
Baca Juga: Arkeolog Israel Temukan Fragmen Kitab Gulungan Laut Mati
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
