Kota Meksiko, IDN Times - Cuaca panas dan kering menyebabkan kebakaran hutan di Meksiko bagian Timur Laut. Bahkan pada Selasa (16/03/2021) kebakaran hutan memaksa ratusan penduduk untuk dievakuasi lantaran makin ganasnya kobaran api dan kian mendekati area permukiman.
Bahkan kebakaran hutan di Meksiko sudah terjadi ribuan kali yang disebabkan adanya fenomena alam La Nina yang meningkatkan suhu udara dan menyebabkan cuaca kering.
Kebakaran hutan terjadi di Timur Laut Meksiko, tepatnya di perbatasan antara negara bagian Coahuila dan Nuevo Leon. Bahkan selama kebakaran hutan yang telah berlangsung selama beberapa hari menyebabkan sekitar 7 ribu area hutan dan terus bergerak menuju area permukiman warga.
Bahkan kebarakan hutan kali ini menjadi kebarakan terburuk yang pernah terjadi di Meksiko dalam beberapa tahun belakangan ini. Selain itu, kebakaran hutan tersebut juga sudah melintasi kawasan Pegunungan Sierra Madre Oriental, dilansir dari Swiss Info.
Menurut otoritas setempat, diperkirakan api berasal dari Sierra de Arteaga yang berada dalam wilayah Coahuila dan hanya berjarak satu kilometer dari Nuevo Leon. Maka dari itu kebakaran terjadi di dua negara bagian dan menyebar secara agresif dan cepat, dilansir dari El Tiempo.
Kebakaran hutan di Timur Laut Meksiko begitu cepat menyebar membuatnya semakin mendekati area permukiman warga. Akibatnya sekitar 400 warga yang mendiami area sekitar hutan harus dievakuasi pada Selasa (16/03/2021).
Menurut kepala Perlindungan Sipil Nuevo Leon, Miguel Angel Perales mengatakan bahwa kondisi kian memburuk dan rumit. Di samping itu, ia juga mengatakan tingginya kerapatan api di area terrsebut, nantinya akan ada sekitar 300 orang lainnya yang hendak dievakuasi. Serta dilaporkan tidak adanya luka-luka akibat insiden kebakaran hutan ini, dikutip dari El Tiempo.
Sedangkan menurut Komisi Kehutanan Nasional Meksiko (Conafor) mengungkapkan jika pada Kamis (19/03/2021) sudah terdapat 643 personil pemadam kebakaran yang diterjunkan. Serta ada operasi udara dari Coahuila dan tentara ditambah tiga helikopter dari Nuevo Leon, dilaporkan dari Swiss Info.
Melansir dari Forbes, menurut Conafor pada tahun ini saja Meksiko sudah menderita 1684 kali kebakaran hutan yang menghanguskan 29.559 hektare. Berdasarkan laporan mulai Januari hingga Maret, setiap kebakaran telah merusak rata-rata 17,55 hektare dan menjadikan kebakaran hutan terbesar dalam satu dekade terakhir.
Bahkan insiden ini juga mengakibatkan jatuhnya abu kebakaran di area metropolitan Monterrey yang merupakan area metropolitan kedua terbesar di Meksiko. Sementara Conafor juga memperingatkan kebakaran hutan masih akan berlanjut akibat fenomena La Nina yang mengakibatkan meningkatnya kekeringan.
Sementara ini, penyebab kebakaran masih belum diketahui, namun Pemerintah Coahuila menduga api berasal dari aktivitas manusia di Arteaga yang berlanjut ke perrkotaan Santiago, Nuevo Leon. Hal ini dikarenakan tempat tersebut merupakan area wisata dengan banyaknya persewaan kabin, dikutip dari Swiss Info.