Keren! Bunga Tulip Belanda Pakai Nama Retno Marsudi

18 Sep 2024, 16:15 WIB

Sonya Michaella

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi. (IDN Times/Sonya Michaella)

Intinya sih...

Menteri Luar Negeri RI, Retno Marsudi, dijadikan nama bunga tulip oleh pemerintah Belanda sebagai simbol apresiasi terhadap kerja keras dan diplomasi selama 10 tahun.
Retno juga menerima penghargaan 'Ereteken of Verdienste' dari Menlu Belanda sebagai bentuk pengakuan atas perannya dalam meningkatkan hubungan kedua negara selama 12,5 tahun.
Retno ditunjuk sebagai Utusan Khusus Sekjen PBB untuk isu air dunia setelah selesai menjabat sebagai menlu pada 1 November 2024. Hal ini berarti Retno tidak akan menjabat lagi di era pemerintahan Prabowo Subianto.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Sekali lagi, Indonesia patut berbangga. Nama Menteri Luar Negeri Republik Indonesia Retno Marsudi ditetapkan menjadi nama salah satu jenis bunga tulip di Belanda.

Penetapan nama Retno jadi bunga Tulip ini diberikan langsung oleh pemerintah Belanda lewat Menteri Luar Negeri Caspar Veldkamp.

Penetapan nama Retno Marsudi jadi salah satu nama bunga simbol Negeri Kincir Angin ini diberikan ketika Retno melakukan kunjungan ke Belanda, Selasa, 17 September.

"Saya sangat tersentuh ketika Menlu Caspar Veldkamp memberitahu saya bahwa sebuah bunga tulip berwarna merah putih diberi nama Retno Marsudi," kata Retno, dalam akun Instagram-nya, Rabu (18/9/2024).

1. Apresiasi diplomasi Retno

ilustrasi bunga tulip (unsplash.com/mrrrk_smith)

Pemberian nama Retno untuk bunga Tulip ini bukan tanpa alasan. Belanda mengapresiasi kerja keras dan diplomasi Retno selama 10 tahun terakhir sebagai menlu Republik Indonesia.

Retno juga pernah menjabat sebagai Duta Besar RI untuk Belanda, tepat sebelum dipilih jadi Menlu pada 2014.

2. Mendapat penghargaan dari Belanda

Selain itu, Retno mendapat penghargaan dari pemerintah Belanda yaitu menerima 'Ereteken of Verdienste' dari Menlu Caspar Veldkamp.

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk pengakuan atas peran Retno dalam meningkatkan hubungan kedua negara selama 12,5 tahun terakhir.

3. Retno Marsudi jadi utusan khusus Sekjen PBB untuk isu air

Sebelumnya, Retno menyatakan ditunjuk Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres sebagai Utusan Khusus Sekjen PBB untuk isu air dunia.

Retno bakal mulai bertugas pada 1 November 2024, usai jabatannya sebagai menlu rampung. Ini artinya, Retno tidak akan menjabat sebagai menlu lagi di era pemerintahan Prabowo Subianto.