Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua DPR AS yang baru, Kevin McCarthy. (dok. Twitter @GOPLeader)

Jakarta, IDN Times - Sempat kalah pada pemungutan suara kemarin, Kevin McCarthy dari Partai Republik akhirnya terpilih menjadi Ketua DPR Amerika Serikat (AS), menggantikan Nancy Pelosi, setelah 15 putaran pemungutan suara.

Dari 428 suara yang terkumpul, McCarthy mendapat 216 suara sementara lawannya Hakeem Jeffries dari Partai Demokrat mendapat 212 suara.

“Oleh karena itu, Yang Terhormat Kevin McCarthy, setelah menerima mayoritas suara, terpilih sebagai Ketua DPR,” kata Cheryl Johnson, dikutip dari CNN, Sabtu (7/1/2023).

1. Sempat gagal karena dijegal kawannya sendiri

Pada pemungutan suara tiga hari sebelumnya, McCarthy sempat gagal karena ada 20 anggota Republik yang menilak memberinya suara. Mereka mengaku tak percaya dengan McCarthy.

“Kami bisa dikeluarkan dari komite. Kami akan kehilangan setiap hak istimewa yang kami miliki,” kata Ralph Norman dari Carolina Selatan.

Meski ada perpecahan di tubuh Republik, pada akhirnya McCarthy terpilih menjadi ketua DPR AS.

2. Pemungutan suara terlama dalam 164 tahun

Editorial Team

Tonton lebih seru di