KTT ASEAN Indonesia 2023 Berlangsung 2 Kali di Labuan Bajo dan Jakarta
Jakarta, IDN Times - Kementerian Telekomunikasi dan Informatika (Kominfo) akan membantu membantu pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN ke-42 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur. Keketuaan Indonesia mengusung tema "ASEAN Matters: Epicentrum of Growth".
Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo, Usman Kansong menjelaskan keketuaan KTT ASEAN Indonesia 2023 akan berlangsung dua kali.
"KTT-nya yang pertama tanggal 9 sampai 11 Mei di Labuan Bajo, Kemudian yang ke-dua nanti di bulan September di Jakarta," ujarnya dalam konferensi pers di kantor Kemkominfo, Jakarta, Jumat (24/3/2023).
1. Pertemuan pertama khusus negara KTT ASEAN saja
Usman mengatakan banyak isu dan negara mitra wicara yangn akan ditemui di waktu yang sangat terbatas tersebut. Pertemuan pertama di Labuan Bajo, kata dia, hanya akan dihadiri negara-negara KTT ASEAN saja yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, dan Thailand.
"Kemudian nanti yang September itu dengan negara-negara Mitra, Amerika, Tiongkok kemudian Korea Selatan kemudian Jepang, India dan beberapa negara lain," kata dia.
2. Dukungan bentuk ekspose di berbagai media
Menurutnya, Kemkominfo akan memberikan dukungan komunikasi publik dalam bentuk ekspose di berbagai media, baik cetak elektronik, daring, media sosial, media tatap muka dan media luar ruang dalam keketuaan KTT ASEAN 2023.
"Berbagai persiapan telah dilakukan dan Presiden Joko Widodo telah melakukan peninjauan persiapan di lokasi KTT Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur dan Jakarta Convention Center (JCC) di Jakarta," ujar Usman.
3. Media center dikelola oleh Kementerian Sekretariat Negara
Nantinya akan ada media center yang disediakan dan dikelola sepenuhnya oleh Kementerian Sekretariat Negara (Sekneg). "Jadi informasi terkait fasilitas layanan dan teknis mediacenter ini akan diberikan oleh penyedia layanan Media center yakni Sekretariat Negara," tambah Usman.
Terkait KTT ke-42 di Labuan Bajo Direktorat Jenderal Informasi dan komunikasi publik juga akan memberi dukungan berupa pengelolaan website resmi keketuaan Indonesia dengan laman ASEAN2023.id. Indonesia sendiri, telah berperan menjadi Keketuaan ASEAN sebanyak tiga kali yakni 1976, 2003 dan 2011.
