Netanyahu Akan Temui Trump di Gedung Putih Pekan Depan

Jakarta, IDN Times – Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dijadwalkan bertemu dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump di Gedung Putih pada 4 Februari 2025. Ini akan menjadi pertemuan pertama Trump dengan pemimpin asing sejak ia kembali menjabat sebagai presiden.
Dilansir Anadolu, Israel mengonfirmasi undangan tersebut pada Selasa (28/1/2025). Pertemuan ini berlangsung di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah, terutama setelah Trump mengusulkan pemindahan warga Gaza ke Yordania dan Mesir. Usulan ini ditolak oleh para pemimpin regional karena dianggap sebagai bentuk pemindahan paksa penduduk.
1. Trump klaim berperan dalam gencatan senjata
Sehari sebelum pelantikan, Trump mengklaim dirinya berperan dalam perjanjian gencatan senjata di Gaza yang menghentikan sementara pertempuran. Kesepakatan ini memungkinkan pembebasan tujuh tahanan Israel serta ratusan tahanan Palestina.
Selain itu, gencatan senjata memungkinkan ratusan ribu warga Palestina kembali ke wilayah utara Gaza. Trump juga menengahi perpanjangan gencatan senjata di Lebanon yang memperpanjang tenggat waktu penarikan pasukan Israel hingga 18 Februari.
Namun, Trump mengaku ragu apakah gencatan senjata ini bisa bertahan lama.
“Itu bukan perang kami, itu perang mereka,” katanya kepada wartawan pekan lalu, dilansir Al Jazeera.