Alami Turbulensi Hebat, Kabin Thai Airways Jadi Mirip Zona Perang!
Pemandangan tak lazim terlihat pada kabin pesawat maskapai Thai Airways rute Jakarta-Bangkok. Kabin pesawat ini terlihat porak-poranda usai mengalami turbulensi hebat. Sebanyak lima awak dan satu penumpang harus dirawat di rumah sakit gara-gara insiden tersebut.
Tepat pada hari Senin (11/4), pesawat terbang berjenis Boeing 777 milik maskapai Thai Airways ini mengalami turbulensi hebat saat mengudara dari Jakarta menuju Bangkok.
Salah satu staf maskapai Thai Airways, Kru P'Birth langsung mengunggah foto situasi kabin ke Facebook pasca terjadinya turbulensi. Dari foto tersebut bisa dilihat seperti apa kacaunya situasi di dalam kabin. Bantal dan barang-barang di kursi berjatuhan ke lantai. Selain itu minuman kaleng serta makanan berserakan di mana-mana.
Pesawat ini mengalami turbulensi saat mengudara di atas wilayah Singapura. Pesawat tersebut membawa 72 penumpang dan 12 awak pesawat pasca terjadinya insiden.
Pihak maskapai dalam pernyataannya telah melayangkan permintaan maaf kepada semua penumpang dan memuji pilot karena berhasil mendaratkan pesawat dengan selamat di Bangkok. Perusahaan juga telah membayar biaya perawatan medis bagi penumpang dan staf yang mengalami luka-luka akibat kejadian ini.
Satu penumpang terluka parah karena tidak mengenakan sabuk pengaman.
Satu penumpang pesawat Thai Airways yang mengalami luka-luka saat insiden turbulensi ini ternyata tidak mengenakan sabuk pengaman saat duduk. Terlihat kursi penumpang ini dipenuhi dengan darah usai dia terlempar dari kursi. Penumpang tersebut langsung terlempar ke udara dan kepalanya terbentur.
Salah seorang saksi penumpang Thai Airways, Sarah Jayne Edwards (39) asal Inggris menceritakan bagaimana situasi sangat mengerikan ketika turbulensi tersebut. Edwards mengaku melihat langsung salah satu kursi penumpang berlumuran darah.
Dia mengamini adanya darah di kursi penumpang tersebut. Pria yang duduk di kursi tersebut terluka parah pada bagian kepala. Seorang penumpang yang juga seorang dokter bahkan langsung diminta membantu awak pesawat menangani sejumlah korban yang terluka.
Presiden Thai Airways Charamporn Jotikasthira pun berjanji akan menanggung seluruh biaya media korban luka. Sebanyak lima awak dan satu penumpang yang terluka tersebut kini telah diperbolehkan pulang dari rumah sakit.
