Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
REUTERS

Seorang seniman mural Somalia bernama Muawiye Hussein Sidow menyulap toko kelontong di Somalia yang awalnya biasa saja menjadi luar biasa. Ia melukis beragam mural berwarna-warni untuk membuat toko yang menjual barang kebutuhan sehari-hari menjadi jauh lebih menarik dan hidup. Tentu karya ini juga sangat layak diapresiasi di tengah perang yang sedang melanda negara Afrika tersebut.

Ada lebih dari 100 toko yang sudah disulapnya.

Default Image IDN

Dikutip dari Reuters, Sidow, atau yang juga dikenal dengan nama Shik Shik, telah memamerkan karya-karyanya di lebih dari 100 toko, termasuk supermarket dan salon potong rambut, di ibu kota Somalia, Mogadishu.

Default Image IDN

Semua muralnya terdiri dari warna-warna cerah yang terkadang saling kontras. Sidow mengaku bahwa selama berkarya, ia tak pernah menduplikasi mural atau lukisan milik orang lain. Inspirasinya datang dari kehidupan sehari-hari dari warga Somalia.

Mural adalah sumber mata pencahariannya.

Default Image IDN

Ayah Sidow juga merupakan seorang seniman lukis yang menurunkan bakatnya kepada sang putra. Pria berusia 31 tahun itu mengambil alih bisnis lukis ayahnya pada 1998 dan sejak saat itu ia yang menjadi tulang punggung keluarga. "Aku menggambar untuk bisa membeli makanan sehari-hari untuk istri dan tiga anakku," ujarnya.

Default Image IDN

"Aku juga membelikan makanan sehari-hari untuk ayahku yang sudah pensiun. Sekarang aku menjadi guru seni, banyak seniman yang kuajari bagaimana cara menggambar, dan mereka juga menjadi tulang punggung keluarga."

Walau mural adalah sumber kehidupannya, tapi Sidow tetap memiliki ambisi yang jauh lebih tinggi sebagai seorang seniman. "Jika Tuhan mengizinkan, aku berharap aku bisa menggambar di negara-negara tetangga," ucapnya.

Default Image IDN

Editorial Team