Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Presiden Prancis Emmanuel Macron saat berbicara dengan Presiden Amerika Serikat Joe Biden melalui sambungan telepon pada 11 November 2020. (Facebook.com/Emmanuel Macron)

Jakarta, IDN Times - Presiden Prancis Emmanuel Macron berdiskusi selama berjam-jam dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, sebagai salah satu itikad untuk mengakhiri krisis Ukraina-Rusia. Macron yakin misi diplomatik yang ia jalani akan membuahkan hasil.

Pertemuan Macron dengan Putin tercatat sebagai dialog perdana antara pemimpin Barat dengan pemimpin Rusia terkait krisis di Eropa timur. Macron kemudian mengatakan, beberapa hari mendatang akan menjadi momen krusial di tengah berbagai kebuntuan diplomatik.

"Bersama-sama, saya yakin kita akan mendapatkan hasil, meskipun itu tidak mudah," kata Macron saat konferensi pers bersama Putin, Senin (7/2/2022), dikutip dari Reuters.

1. Prancis tegaskan keinginannya untuk menghindari perang

Emmanuel Macron (Twitter.com/Emmanuel Macron)

Melalui dialog yang berlangsung di Kremlin, Macron memberi tahu Putin bahwa tujuan kedatangannya adalah untuk menghindari perang dan membangun kepercayaan. Macron berharap, Rusia dapat memberikan respons yang konkret.

"(Tanggapan) yang tentu saja memungkinkan kita untuk menghindari perang dan membangun kepercayaan, stabilitas, visibilitas,” ujar dia.

Putin, pada gilirannya, mengatakan bahwa Rusia dan Prancis berbagi keprihatinan soal isu keamanan yang sedang menjadi sorotan di benua biru itu.

"Saya telah melihat seberapa besar upaya yang dilakukan oleh kepemimpinan Prancis dan Presiden saat ini secara pribadi, untuk menyelesaikan krisis terkait," kata Putin.

2. Macron sebut keajaiban tidak bisa dibuat dalam sekali pertemuan

Editorial Team

Tonton lebih seru di