Prabowo Tegaskan Tidak Relokasi Warga Gaza ke RI, tapi Tawaran Evakuasi

12 Apr 2025, 00:52 WIB

Presiden Prabowo Subianto di Turki (IDN Times/Muhammad Ilman Na'fian)

Antalya, IDN Times - Presiden Prabowo Subianto menegaskan tidak menawarkan relokasi bagi rakyat Gaza, Palestina ke Indonesia. Menurutnya, itu merupakan tawaran apabila rakyat Gaza ingin dievakuasi Indonesia.

"Oh tidak, tidak (relokasi), kita ini untuk membantu," ujar Prabowo usai sesi Antalya Diplomatic Forum (ADF) Talk di Turki, Jumat (11/4/2025).

Dalam kesempatan itu, Prabowo menegaskan evakuasi itu merupakan untuk membantu masalah kemanusiaan yang ada di Gaza.

"Ya, itu kan tawaran kita untuk ikut serta membantu masalah kemanusiaan yang, penderitaan rakyat Palestina yang begitu dahsyat ya, kita ingin berbuat sesuatu," kata dia.

Lebih lanjut, Prabowo mengaku agenda kunjungannya ke Persatuan Emirat Arab, kemudian Turki, Mesir, Qatar, dan Yordania juga untuk meminta masukan terhadap rencananya mengevakuasi warga Gaza.

"Ini saya sedang konsultasi," kata dia.

Sebelumnya, Prabowo menggarisbawahi, ia baru bisa melakukan evakuasi terhadap warga Gaza bila semua pihak setuju. Artinya, harus dicapai kesepakatan lebih dulu dengan semua pihak, termasuk dari warga Palestina sendiri.

Untuk gelombang pertama, diperkirakan Indonesia sanggup mengevakuasi 1.000 warga Gaza.

"Kami perkirakan mungkin jumlahnya sekitar 1.000 untuk gelombang pertama," ujar Prabowo di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.