Jakarta, IDN Times - Di Las Vegas Strip, Amerika Serikat (AS), pada Kamis terjadi insiden kekerasan yang mematikan. Seorang pria bersenjata tajam mengamuk tanpa alasan dan menewaskan dua orang.
Departemen Kepolisian Metropolitas Las Vegas (LVMPD) mengatakan bahwa para korban termasuk turis dan penduduk lokal. Tersangka yang berusia sekitar awal 30-an tahun itu kemudian berhasil ditangkap.
Penikaman terjadi di Las Vegas Strip, sebuah daerah yang dipenuhi oleh bisnis kasino, telah mengejutkan banyak orang. Penikaman dilakukan sekitar pukul 11:40 waktu setempat.
"Penduduk lokal dan turis adalah korban kejahatan ini," kata Joe Lombardo, Sheriff di wilayah tersebut dikutip CBS News.
Lombardo menjelaskan, dua korban yang tewas saat ini identitasnya masih dirahasiakan, sampai kerabat atau keluarga mereka diberi tahu.
James LaRochelle, wakil kepala LVMPD, mengatakan bahwa penikaman awal terjadi di trotoar timur Las Vegas Boulevard. Tersangka kemudian menuju selatan dan menikam orang lain.
Saksi mata di dekat tempat kejadian memberikan pengakuan bahwa beberapa korban penusukan adalah para gadis muda yang menjadi artis jalanan dan berfoto dengan turis.
Melansir NPR, seorang saksi mengatakan, tersangka mengaku sebagai seorang koki dan ingin berfoto dengan artis jalanan tersebut. Dia kemudian mulai menikam orang dengan pisau dapur yang dibawa ketika ajakannya ditolak.
Turis Kanada bernama Pierre Fandrich mengaku bahwa dia tidak melihat tersangka, tapi mendengar para gadis mengeluarkan teriakan. Dia juga melihat banyak darah saat seorang perempuan melintasi jembatan dan satu lagi tergeletak di tanah, dengan luka tusukan di punggung.
satu korban meninggal di tempat kejadian dan satu lagi meninggal ketika dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan. Sedangkan, korban penusukan lainnya yang terluka sedikitnya ada enam orang.
Melansir ABC News, dari enam korban terluka, tiga di antaranya dalam kondisi yang kritis. Tersangka berhasil dibekuk pasukan keamanan beberapa menit setelah kejadian tersebut saat dia mencoba melarikan diri.
Dalam penjelasannya, polisi mengatakan tersangka menggunakan sebuah pisau dapur besar. Motif penikaman itu tidak diketahui dan masih dalam penyelidikan, kata LaRochelle.