ISIS Klaim Penembakan di Gedung Konser Rusia, 60 Orang Tewas

Penembakan terjadi di gedung konser di Moskow

Jakarta, IDN Times - Setidaknya 60 orang tewas akibat penembakan massal di Moskow, Rusia. Kelompok militan Islamic State (ISIS) mengklaim melakukan penembakan tersebut.

“Pejuang ISIS menyerang sebuah pertemuan besar di pinggiran ibu kota Rusia,” kata ISIS dalam pernyataannya, dikutip dari NBC News, Sabtu (23/3/2024).

Komite Investigasi Rusia membenarkan lebih dari 60 orang tewas dalam serangan di Balai Kota Crocus tersebut. Sementara, lebih dari 100 orang terluka.

Serangan ini terjadi ketika sebuah band rock populer Rusia dijadwalkan untuk tampil di aula yang memiliki kapasitas lebih dari 9 ribu orang tersebut.

Baca Juga: Kiev Dihujani Rudal, Rusia Klaim Rebut Desa di Ukraina Timur

1. Penembakan menyebabkan kebakaran

Penembakan ini juga menyebabkan kebakaran di aula gedung Crocus yang terletak di Krasnogorsk, utara Moskow ini. Asap seketika memenuhi gedung dan membuat pengunjung langsung panik.

“Para pejuang sudah mundur kembali ke markas dengan selamat,” lanjut pernyataan ISIS.

2. Kronologi penembakan

Dikutip dari RIA Novosti, para penyerang ini berpura-pura sebagai petugas aula dengan menggunakan seragam dan satu per satu memasuki gedung.

Kemudian mereka langsung melepaskan tembakan dan melemparkan sejumlah granat.

Baca Juga: Rusia Ancam Serang Space X Elon Musk jika Bantu Militer Ukraina

3. Penyelidikan sedang dilakukan

Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov menegaskan bahwa penyelidikan sedang dilakukan oleh pihak berwenang dan selalu disampaikan perkembangan terbarunya kepada Presiden Rusia Vladimir Putin.

Garda Nasional Rusia menyatakan saat ini mereka sedang ada di lokasi kejadian untuk mencari pelaku.

Baca Juga: Produksi Amunisi Rusia Meningkat Tajam, Jauh Dibanding AS-Uni Eropa

Topik:

  • Anata Siregar
  • Mohamad Aria

Berita Terkini Lainnya