Xi Jinping Sebut Eks Menlu AS Henry Kissinger sebagai Teman Lama
Presiden China Xi Jinping bertemu dengan dan mantan Menteri Luar Negeri AS Henry Kissinger (kiri) di Wisma Negara Diaoyutai, Beijing, pada Kamis (20/7/2023). (twitter.comSpokespersonCHN)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Presiden China Xi Jinping menjamu eks Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Henry Kissinger di Beijing pada Kamis (20/7/2023). Xi memberi sambutan hangat dengan menyebut pria berusia 100 tahun itu sebagai teman lama.
Xi menjamu Kissinger di Wisma Tamu Negara Diaoyutai, sebuah kompleks diplomatik di Beijing barat yang jadi kunjungan pertamanya ke China pada tahun 1971. Xi mengatakan Kissinger telah mengunjungi China lebih dari 100 kali.
Baca Juga: Xi Jinping Sebut Selandia Baru Teman dan Mitra China
1. Xi Jinping serukan pihak AS mainkan peran konstruktif untuk tingkatkan hubungan
Potret Presiden China, Xi Jinping (twitter.com/AmbQinGang)Melansir CNN, Kissinger menjadi pejabat tinggi AS pertama yang mengunjungi China pada Juli 1971. Kunjungan rahasia Kissinger kala itu membuka jalan untuk normalisasi hubungan Washington-Beijing.
“Kami tidak pernah melupakan teman lama kami, dan tidak akan pernah melupakan kontribusi bersejarah Anda terhadap pengembangan hubungan China-AS dan peningkatan persahabatan antara kedua bangsa,” kata Xi kepada Kissinger, dikutip dari Reuters.
“China dan AS sekali lagi berada di persimpangan ke mana harus pergi, dan kedua belah pihak perlu membuat pilihan lagi,” sambungnya.
Xi menambahkan, ia mendesak Kissinger dan warga Amerika yang berpikiran sama untuk terus memainkan peran konstruktif, demi membawa hubungan AS-China kembali ke jalur yang benar.
Baca Juga: 11 Fakta Henry Kissinger, Pemenang Nobel Perdamaian
2. Kissinger sebut hubungan AS-China penting untuk perdamaian dunia
Pada gilirannya, Kissinger menyebut berkunjung kembali ke China baginya adalah kehormatan besar. Ia juga berterima kasih kepada Xi karena memilih menemuinya di gedung yang sama kala pertemuannya dengan para pemimpin China tahun 1971.
“Hubungan AS-China sangat penting bagi perdamaian dan kemakmuran kedua negara dan dunia,” kata Kissinger, mengutip NBC News.
Kissinger pun bersumpah untuk melakukan upaya demi meningkatkan rasa saling pengertian antara kedua belah pihak.
3. Pakar sebut Xi Jinping cenderung ingin bertemu orang-orang pro-China
Ilustrasi bendera China (unsplash.com/CARLOS DE SOUZA)Direktur Pusat Kerja Sama China-AS di Universitas Denver, Suisheng Zhao, menilai pertemuan Xi-Kisingger itu tanda lain bahwa Beijing menganggap pertemuan orang-ke-orang yang tidak resmi menjadi lebih penting daripada interaksinya yang resmi dengan Washington.
Sementara, profesor di Lee Kuan Yew School of Publik Policy di Universitas Nasional Singapura, Alfred Wu, menyebut pertemuan semacam itu sengaja dilakukan oleh Xi untuk mengirim sinyal ke dunia luar.
"Pesannya sangat jelas: Xi Jinping ingin bertemu dengan orang-orang pro-China, yang bersedia berbicara untuk China. Ini adalah strategi membagi-dan-menaklukkan." ujar Wu.
Baca Juga: Henry Kissinger: Konflik China vs AS Ancam Seluruh Dunia
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
