bendera Rusia (PIxabay.com/IGORN)
Dilansir Reuters, Ramaphosa mengatakan panel penyelidikan tidak menemukan bukti bahwa kapal Rusia telah mengumpulkan senjata di Afrika Selatan dan membawanya ke Rusia.
“Panel menemukan bahwa tidak ada bukti yang mendukung klaim bahwa kapal tersebut, mengangkut senjata dari Afrika Selatan dengan tujuan Rusia. Tidak ada izin yang dikeluarkan untuk ekspor senjata dan tidak ada senjata yang diekspor," kata Ramaphosa.
Ramaphosa menerangkan, kapal Rusia berlabuh di pangkalan itu untuk mengirimkan peralatan yang telah dipesan untuk Angkatan Pertahanan Nasional Afrika Selatan pada 2018 oleh perusahaan pengadaan senjata Afrika Selatan Armscor.
Dia mengaku tidak bisa mengungkapkan rincian peralatan tersebut, karena hal itu dapat membahayakan operasi militer penting dan nyawa tentara Afrika Selatan.
“Jika semua hal dipertimbangkan, tidak ada satu pun tuduhan yang dibuat mengenai pasokan senjata ke Rusia yang terbukti benar. Tak satu pun dari orang-orang yang melontarkan tuduhan ini dapat memberikan bukti apa pun untuk mendukung klaim yang dilontarkan terhadap negara kita," katanya.