Intelijen AS: Penerus Al Qaeda setelah Zawahiri Belum Jelas

Al-Adel diyakini akan menjadi penerus Zawahiri

Jakarta, IDN Times – Pejabat intelijen Amerika Serikat pada Selasa mengonfirmasi terkait penerus kepemimpinan al Qaeda. Menurutnya, sejauh ini belum jelas siapa yang memimpin setelah Ayman Al Zawahiri.

Zawahiri diyakini tewas dalam serangan dahsyat di akhir tahun lalu. Namun, kebingungan atas penerus setelah kematiannya mulai dibicarakan.

"Pertanyaan untuk al Qaeda yang belum terjawab adalah siapa yang menggantikan (Zawahiri)," kata Christine Abizaid, direktur Pusat Kontraterorisme Nasional AS, dilansir i24news, Selasa (11/1/2023).

Baca Juga: Al Qaeda Serbu Separatis Yaman yang Dilatih UEA, 27 Orang Tewas!

1. Al Adel diyakini jadi suksesor

Intelijen AS: Penerus Al Qaeda setelah Zawahiri Belum JelasPoster buronan Saif al-Adel yang dirilis oleh FBI. (fbi.gov)

Sejauh ini, Al-Qaeda belum mengumumkan nama pemimpin barunya, pengganti Zawahiri.

Namun Saif al Adel, seorang mantan perwira pasukan khusus Mesir dan tergabung dalam al Qaeda, dipandang oleh para ahli sebagai kandidat utama. Sebelumnya, ia menduduki posisi sebagai kepala keamanan Osama Bin Laden.

Adel telah dicari oleh Biro Investigasi Federal (FBI) sejak 2001, sehubungan dengan pengeboman pada 1998 di kedutaan AS di Tanzania dan Kenya. Dia saat ini mengepalai perencanaan militer al Qaeda.

AS menawarkan hadiah hingga 10 juta dollar AS untuk informasi yang mengarah pada penangkapannya.

Baca Juga: Ini 4 Calon Penerus Al Zawahiri, Pimpinan al-Qaeda yang Baru Tewas 

2. Calon penerus lainnya 

Intelijen AS: Penerus Al Qaeda setelah Zawahiri Belum JelasPoster buronan Abd al-Rahman al-Maghribi yang dirilis oleh FBI. (fbi.gov)

Dalam laporan Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang diterbitkan tahun lalu tentang al Qaeda dan ISIS, ada tiga kandidat lainnya yang diyakini menjadi penerus Zawahiri, selain Al Adel.

Mereka adalah Abd al-Rahman al-Maghribi yakni menanntu Zawahiri, Yazid Mebrak yang merupakan seorang warga negara Aljazair yang mengepalai al-Qaeda di Maghreb Islam, dan Ahmed Diriye yang merupakan emir dari kelompok militan Somalia al-Shabaab.

Abd al-Rahman al-Maghribi menjadi salah seorang yang sangat berpotensi menjadi penerusnya. Ia adalah kepala operasi media al Qaeda kelahiran Maroko dan merupakan insinyur komputer.

Al-Maghribi juga berbasis di Iran, bersamaan dengan Al Adel.

Baca Juga: Pemimpin Al Qaeda Tewas dalam Serangan Drone AS di Afghanistan

3. AS waspadai ancaman teror  

Intelijen AS: Penerus Al Qaeda setelah Zawahiri Belum JelasIlustrasi Aksi Terorisme (IDN Times/Mardya Shakti)

Abizaid terus memperingatkan bahwa AS menghadapi lingkungan yang tidak dapat diprediksi. Warga AS menurutnya harus waspada terhadap organisasis seperti al Qaeda dan ISIS.

"Lingkungan online adalah tempat sebagian besar radikalisasi terjadi," katanya, dilansir Reuters.

Pelaku tunggal dapat menjadi ancaman utama bagi AS. Mereka dapat didorong oleh radikalisme dari luar maupun dalam negeri.

Zidan Patrio Photo Verified Writer Zidan Patrio

patrio.zidan@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya