Pemerintahan yang Baru, Aku Titipkan Bencana Padamu
abc.net.au
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Indonesia adalah negara kepulauan yang dikelilingi oleh gunung-gunung berapi baik di daratan maupun di dalam lautan. Hal ini menyebabkan Indonesia menjadi negara yang rawan akan bencana. Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan ada 1.107 kejadian bencana di seluruh Indonesia terhitung 1 Januari sampai 28 Maret 2019.
Pemerintahan baru akan dimulai, masa depan baru juga akan tercipta. Bencana bukan hanya soal menanggulanginya tapi juga bagaimana melakukan pencegahan. Dengan pencegahan, korban jiwa dan materi bisa diminimalkan.
1. Gencar melakukan penelitian mengenai bencana serta karakteristik daerah di seluruh Indonesia
extension.msstate.eduSetiap negara memiliki karakteristik daerah yang berbeda-beda sehingga proses penanggulangannyapun berbeda. Misalnya, tsunami yang pernah terjadi di Indonesia dan di Jepang, tidak bisa menjiplak bagaimana Jepang menanggulangi bencana. Butuh riset dalam negeri untuk menentukan proses penanggulangan dan pencegahan bencana yang mana yang cocok untuk Indonesia.
Tak hanya antarnegara, antardaerah pun karakteristiknya berbeda jadi riset dan penelitian harus digencarnya agar ada data-data yang valid dalam menentukan mitigasi, upaya untuk mengurangi risiko bencana.
2. Memanfaatkan teknologi untuk membantu pencegahan dan penanggulangan bencana
technologybusinesstoday.comDari riset dan penelitian akan diketahui penyebab bencana alam sehingga dapat dirumuskan teknologi apa yang cocok. Misalnya daerah yang rawan gempa mulai dibangun rumah yang tahan gempa, daerah yang sering banjir dibuat terowongan kuras air atau bahkan seperti di Selandia Baru membangun Beehive Bunker sebagai bentuk pencegahan. Bunker ini untuk menampung para pekerja pemerintahan selama bencana terjadi jadi kegiatan yang berurusan dengan pemerintahan tidak akan terganggu.
Editor’s picks
Baca Juga: 5 Harapan Besar Rakyat Indonesia untuk Presiden yang Terpilih
3. Menyebarkan dan menambah alat bantu pendeteksi bencana
cbk.bschool.cuhk.edu.hkAlat pendeteksi getaran bumi sangat dibutuhkan bagi Indonesia yang dikelilingi oleh gunung-gunung aktif. Saat ini Indonesia memiliki 175 seismograf dengan luas kepulauan Indonesia sedangkan Jepang sudah memiliki 1.905 juta km2 sedangkan 1200 seismograf dengan luas negara 377.972 km2. Hal ini menunjukkan Indonesia masih minim alat pendeteksi bencana.
4. Memberikan peringatan dini untuk semua masyarakat Indonesia
drrgateway.netPeringatan dini sangat penting jika ingin minim korban dan kerugian materi jika terjadi bencana. Seperti di Meksiko dan Amerika Serikat, selain memasang alarm pemerintah juga mengirim pesan singkat massal untuk penduduknya. Hal ini bisa ditiru untuk Indonesia lebih baik mencegah daripada mengobati.
Untuk perigatan dini juga bisa didapatkan dari smartphone. Salah satu aplikasi yang wajib punya diinstal adalah Info BMKG. Dalam aplikasi ini bisa diperoleh berbagai informasi seperti prakiraan cuaca, prakiraan hujan, kualitas udara, dan gempa bumi.
Untuk mendownloadnya kalian bisa menggunakan Smartfren dengan #Super4GKuota agar lebih cepat dengan kuota yang besar. Selain itu bisa #KuotakanSuaramu untuk menyebarkan peringatan dini bencana. Dengan #KuotakanMaumu bisa mencari informasi tekait bencana misalnya apa saja sih isi ransel bencana atau hal apa yang harus dilakukan pertama kali jika ada bencana dan lain sebagainya.
Baca Juga: Tuangkan Harapanmu untuk Indonesia dan Menangkan Macbook Air!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
