Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Menarik Florida Yew, Relik Es yang Bertahan di Florida

foto Taxus floridana
foto Taxus floridana (inaturalist.org/joshuadoby)
Intinya sih...
  • Florida Yew adalah relik glasial yang hidup terisolasi di jurang
  • Spesies ini mengandung senyawa paclitaxel, sangat efektif dalam mengobati kanker
  • Florida Yew merupakan spesies dioecious dan statusnya terancam kritis dengan populasi sangat terbatas
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Di tengah bayangan pohon-pohon oak berjanggut dan hutan riparian yang lembap di wilayah Florida Panhandle, tersembunyi sebuah fosil hidup yang nyata. Ia adalah penjaga zaman es yang masih bertahan, sebuah pohon konifer yang sama tuanya dengan dinosaurus, namun kini hidup terisolasi di lembah-lembah sungai yang sempit. Dialah Taxus floridana, atau florida yew, salah satu pohon paling langka dan terancam di Amerika Utara.

Keberadaannya yang misterius dan penampilannya yang sederhana—hijau, tenang, dan anggun—menyembunyikan kisah evolusi yang panjang, senyawa penyelamat nyawa, dan perjuangan bertahan hidup yang mendesak. Mari kita jelajahi dunia pohon konifer purba atau florida yew ini dan temukan lima fakta menarik yang membuatnya begitu istimewa.

1. Relik glasial yang hidup terisolasi di jurang

foto tangkai Taxus floridana
foto tangkai Taxus floridana (inaturalist.org/reidhardin)

Fakta paling menakjubkan tentang Taxus floridana atau florida yew adalah statusnya sebagai relik glasial. Pada zaman es terakhir, iklim yang lebih dingin memungkinkan populasi yew (genus Taxus) menyebar jauh lebih luas. Saat iklim menghangat dan es mundur sekitar 12.000 tahun yang lalu, populasi yew ini pun menyusut. 

Taxus floridana atau florida yew terperangkap dan bertahan hidup hanya di habitat mikro yang sangat spesifik dan sejuk seperti berupa lereng-lereng curam, ngarai (ravines) yang dalam, dan tepi tebing di sepanjang Sungai Apalachicola dan anak-anak sungainya. Habitat ini menyediakan naungan, kelembapan, dan suhu yang lebih rendah, serta berada di zona dingin yang memungkinkannya bertahan di Florida yang kini beriklim subtropis.

2. Sumber paclitaxel, senyawa penyelamat nyawa yang berharga

foto habitat Taxus floridana
foto habitat Taxus floridana (inaturalist.org/wildlander)

Seperti saudaranya, Taxus floridana atau florida yew mengandung senyawa taxol (paclitaxel) dalam kulit kayu, daun, dan bijinya. Paclitaxel adalah salah satu senyawa antikanker paling penting yang pernah ditemukan, sangat efektif dalam mengobati kanker ovarium, payudara, dan paru-paru.

Penemuan senyawa ini pada spesies yew Pasifik (Taxus brevifolia) memicu revolusi pengobatan kanker. Meski Florida Yew bukan sumber komersial utama saat ini (karena kelangkaannya), keberadaan senyawa ini dalam tubuhnya menjadikannya bank genetik yang sangat berharga untuk penelitian medis di masa depan dan melindungi keanekaragaman genetik genus Taxus.

3. Pohon yang berbeda kelamin dan bergantung pada burung

foto Taxus floridana
foto Taxus floridana (inaturalist.org/sheriff_woody_pct)

Taxus floridana atau florida yew merupakan spesies dioecious, artinya ada pohon jantan dan pohon betina yang terpisah. Hanya pohon betina yang menghasilkan struktur mirip buah yang disebut aril. Aril ini berwarna merah terang, lunak, dan manis, membungkus biji tunggal yang sangat beracun.

Warna merah yang mencolok adalah strategi untuk menarik burung-burung, terutama Burung Mockingbird dan Robin, yang memakan arilnya. Biji yang beracun kemudian dibuang utuh bersama kotoran burung, sehingga tersebar jauh dari pohon induk. Pola penyebaran ini sangat penting untuk regenerasi populasi kecil yang terisolasi ini.

4. Bentuk dan adaptasi yang unik

foto daun Taxus floridana
foto daun Taxus floridana (inaturalist.org/wildlander)

Florida yew tidak tumbuh besar seperti yew lain. Ia biasanya berupa pohon kecil atau semak besar dengan tinggi 6-10 meter, seringkali memiliki banyak batang. Daunnya berbentuk jarum, rata, berwarna hijau gelap di atas dan hijau pucat di bawah, tersusun spiral di ranting.

Bentuk pertumbuhannya yang cenderung rendah dan menyebar mungkin merupakan adaptasi untuk bertahan di habitat tebing yang teduh dan berangin. Keunikannya terlihat jelas pada kulit kayu tipisnya yang berwarna kemerahan atau ungu, mengelupas dalam lembaran-lembaran, memberikan penampilan yang khas.

5. Status terancam kritis dengan populasi sangat terbatas

foto Taxus floridana
foto Taxus floridana (inaturalist.org/daniel_folds)

Taxus floridana atau florida yew adalah salah satu pohon paling langka di Amerika Serikat. Spesies ini hanya ditemukan secara alami di tiga county di Florida (Gadsden, Liberty, dan Jackson), dengan populasi dewasa diperkirakan kurang dari 600 individu di alam liar. IUCN mendaftarkannya sebagai Sangat Terancam (Critically Endangered).

Ancaman utama dari spesies ini adalah hilangnya habitat akibat perkembangan lahan dan perubahan aliran sungai. Selain itu kerusakan yang disebabkan oleh rusa berekor putih yang overpopulasi sering mengunyah dan merusak anakan pohon ini. Kemudian pemanasan global dapat menghangatkan habitat mikro sejuknya yang vital. Serta populasinya yang kecil dan terisolasi sangat rentan terhadap penyakit, badai, dan penurunan keragaman genetik

Pohon ini mengajarkan kita pelajaran penting tentang nilai intrinsik dari setiap spesies dan keterkaitan ekologi yang kompleks. Keberadaannya yang bergantung pada burung untuk menyebar biji, pada lereng curam untuk berteduh, dan pada suhu sejuk untuk bertahan, menunjukkan betapa rumitnya jaring kehidupan. Hilangnya Florida Yew bukan hanya kehilangan sebuah pohon; itu adalah pemutusan salah satu utas terakhir yang menghubungkan kita dengan lanskap Florida purba, dan potensi hilangnya sumber daya genetik yang tak ternilai untuk ilmu pengetahuan dan pengobatan.

Oleh karena itu, upaya konservasi untuk Taxus floridana atau florida yew melalui perlindungan habitat, pengendalian populasi rusa, program pembibitan, dan penelitian. Spesies ini lebih dari sekadar menyelamatkan spesies langka. Ini adalah tindakan menjaga sejarah, mempertahankan keanekaragaman hayati, dan menghormati warisan alam yang tak tergantikan. Dengan melindungi "Relik Es" Florida ini, kita memastikan bahwa penjaga waktu dari zaman es ini dapat terus berdiri, sebagai saksi bisu dari perubahan bumi dan simbol harapan untuk ketahanan di masa depan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ane Hukrisna
EditorAne Hukrisna
Follow Us

Latest in Science

See More

5 Fakta Menarik Singa Gunung, Predator Amerika yang Punya Banyak Nama

15 Des 2025, 12:29 WIBScience