Kalau kamu sering melihat paus melakukan atraksi melompat ke udara, besar kemungkinan paus tersebut adalah paus bungkuk. Paus bungkuk atau humpback whale memang salah satu paus yang paling suka melakukan akrobat. Mereka kerap jadi favorit para whale watcher karena keaktifannya di permukaan laut.
Tahukah kamu kalau si raksasa laut ini juga suka bernyanyi? Seberapa besar, sih, ukuran mereka? Simak tujuh fakta paus bungkuk yang wajib kamu tahu berikut ini!
Biarpun namanya paus bungkuk, mamalia laut satu ini gak benar-benar bungkuk, lho. Nama ‘bungkuk’ atau humpback datang dari sirip kecil di punggung mereka yang seperti berpunuk. Mereka juga kerap membungkukkan punggung saat hendak menyelam, tutur Wild about Whales. Oleh karena itu mereka disebut humpback.
Ukuran paus dengan nama ilmiah Megaptera novaeangliae ini memang gak menandingi paus biru, si hewan terbesar di dunia. Namun ukuran mereka tetap gak bisa disepelekan. Mengutip Britannica, tubuh mereka bisa tumbuh sepanjang 12-16 meter. Bobot mereka juga bisa mencapai 36 ton!
Paus bungkuk memiliki ciri lain yang bisa kamu jadikan patokan untuk mengenali mereka, yaitu sirip di sisi tubuhnya. Mereka memiliki pectoral fin atau sirip dada terpanjang di antara semua paus. Menurut The Marine Mammal Center, sayap ini bisa tumbuh sepanjang sepertiga dari panjang tubuh mereka. Sirip inilah yang menginspirasi nama ilmiah mereka, ‘Megaptera’ yang berarti bersayap lebar atau bersayap besar.
Paus bungkuk merupakan salah satu spesies paus balin. Mereka gak punya gigi tapi sebagai gantinya memiliki balin. Menurut laman Thoughtco, balin ini semacam lempengan berserat di dalam mulut paus yang terbuat dari keratin (materi pembentuk kuku dan rambutmu). Mereka akan menyaring hewan-hewan kecil seperti plankton, ikan, dan udang dengan balin ini.
Paus bungkuk disebut sebagai mamalia yang melakukan migrasi terjauh di dunia, lho. Dilansir NOAA Fisheries, mereka bisa bermigrasi sejauh 5000 mil atau setara dengan 8000 kilometer! Hewan menakjubkan ini bermigrasi tiap tahunnya untuk mencari makan ataupun kawin.
Paus bungkuk menjadi favorit banyak orang karena aktif di permukaan dan suka melakukan atraksi. Mereka suka melompat dan berputar di udara dengan mendorong tubuhnya ke permukaan menggunakan ekornya yang besar dan kuat. Mereka juga suka menepuk ekor maupun siripnya ke permukaan air hingga memercikkan berton-ton air ke sekitar.
Ilmuwan tidak benar-benar mengerti mengapa paus bungkuk menunjukkan perilaku ini, ungkap National Geographic. Mereka hanya menyimpulkan beberapa kemungkinan seperti mencoba membersihkan tubuh dari parasit atau hanya ingin bersenang-senang saja. Menurutmu, kenapa mereka melakukan hal ini?
Selain atraksi akrobat, paus bungkuk juga terkenal karena nyanyiannya. Mereka, umumnya pejantan, kerap bernyanyi dengan oktaf bervariasi dan bisa berada pada frekuensi di luar batas pendengaran manusia, jelas Marine Mammal Center. Lagu mereka begitu kompleks dan mengalami perubahan tiap tahunnya. Uniknya, para pejantan di beda populasi memiliki lagu yang berbeda-beda.
Wild about Whale menyebutkan kalau nyanyian ini bisa terdengar hingga ribuan kilometer jauhnya. Oleh karena itu, para ilmuwan menyimpulkan kalau mereka bernyanyi untuk berkomunikasi dengan populasi lain atau menarik perhatian betina.
Nah, bagaimana pendapatmu tentang mamalia laut yang menakjubkan ini?