8 Fakta Raden Wijaya, Pendiri dan Raja Pertama Kerajaan Majapahit

Sekitar abad ke-4, Indonesia memiliki sejarah yang panjang tentang kerajaan Hindu dan Buddha di Nusantara. Pada saat itu, agama Hindu dan Buddha menyebar dan berkembang ke seluruh pelosok Indonesia hingga abad ke-15.
Kerajaan Majapahit termasuk kerajaan Hindu-Buddha terbesar di Indonesia. Menurut Kitab Nagarakretagama, kekuasaannya terbentang dari Jawa, Sumatera, Semenanjung Malaya, Kalimantan, hingga Indonesia timur.
Raden Wijaya adalah pendiri dari kerajaan yang berpusat di Jawa Timur, yang pernah berdiri sekitar tahun 1293 hingga 1500 M. Untuk mengenang dan mengenal lebih jauh, berikut beberapa fakta Raden Wijaya di bawah ini!
1. Nama asli pendiri Raden Wijaya
Raden Wijaya adalah nama yang biasa digunakan oleh para sejarawan untuk menyebut pendiri Kerajaan Majapahit. Dalam Kitab Pararaton, nama Raden Wijaya ditulis secara lengkap menjadi Raden Harsawijaya. Padahal menurut bukti-bukti dari prasasti, pada abad ke-13 atau abad ke-14 pemakaian gelar "raden" belum terlalu populer.
Menurut Nagarakretagama yang ditulis pada pertengahan abad ke-14 menyebut pendiri Kerajaan Majapahit bernama Dyah Wijaya, karena gelar "dyah" merupakan gelar kebangsawanan yang populer saat itu. Tetapi, siapa sebenarnya nama asli dari Raden Wijaya ini?
Nama asli pendiri Majapahit yang paling tepat adalah Nararya Sanggramawijaya, karena nama ini terdapat dalam prasasti Kudadu yang dikeluarkan oleh Raden Wijaya sendiri pada tahun 1294. Gelar "nararya" merupakan gelar kebangsawanan, meskipun gelar Dyah lebih sering digunakan.