Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan Ilmiah Mengapa Bintang di Langit Tak Sama seperti Planet

ilustrasi bintang (unsplash.com/@jareeign)
ilustrasi bintang (unsplash.com/@jareeign)

Ketika melihat ke langit pada malam hari, maka salah satu hal yang akan terlihat adalah keberadaan bintang yang bertebaran. Sekilas memang bintang-bintang di langit tampak sangat kecil dan berkelap-kelip. Meski demikian, keberadaannya seakan semakin mempercantik tampilan langit di malam hari.

Banyak orang yang penasaran dengan keberadaan bintang, apalagi terkadang posisinya yang sangat jauh. Bahkan pernah ada penelitian yang mengatakan bahwa pancaran sinar bintang di malam hari berasal dari masa lalu, karena saking jauhnya keberadaan bintang. Sebab keberadaan bintang tak sama dengan planet. Hal ini pun bisa dijelaskan melalui lima alasan ilmiah berikut ini.

1. Bintang mampu memproduksi cahayanya sendiri

ilustrasi matahari (unsplash.com/@rajiv63)
ilustrasi matahari (unsplash.com/@rajiv63)

Salah satu ciri khas dari bintang adalah cahayanya, meski terlihat berkelap-kelip dari bumi. Sebenarnya bintang memiliki cahaya yang relatif terang dan tergantung dengan ukurannya. Sebagai contoh bintang terdekat dari bumi adalah Matahari yang juga termasuk pusat dari tata surya.

Melansir Space.com, bintang memiliki kemampuan spesial untuk memproduksi cahayanya sendiri. Sumber dari kemampan spesialnya ini berasal dari reaksi nuklir yang dimiliki oleh setiap bintang. Hal inilah yang membedakannya dari planet, karena planet justru tak bisa memproduksi cahayanya sendiri.

2. Bintang memiliki energi panas alami

ilustrasi matahari (unsplash.com/@3dparadise)
ilustrasi matahari (unsplash.com/@3dparadise)

Melihat dari kemampuan bintang dalam memproduksi cahaya, maka dapat dibayangkan bahwa suhunya pun jelas panas. Hal ini sama dengan keberadaan Matahari yang sangat terang, tapi suhunya pun jelas tidak main-main.

Mengutip American Museum of National History, bintang sebenarnya adalah bola gas yang berisi atom hidrogen yang saling tercampur dan menghasilkan helium dalam jumlah yang tinggi. Sehingga suhunya pun akan panas. Inilah yang kemudian membuat bintang seakan memiliki energi panasnya secara alami, sehingga suhunya pun jelas sangat tinggi.

3. Massa bintang biasanya sangat besar dibandingkan benda langit lain

ilustrasi bintang (unsplash.com/@pluto353)
ilustrasi bintang (unsplash.com/@pluto353)

Sekilas mungkin kamu akan mengira bahwa bintang memiliki ukuran yang kecil jika dibandingkan dengan planet. Padahal perspektif tersebut terjadi sebab kamu melihat bintang dari jarak yang sangat jauh. Namun, kenyataannya tidaklah demikian, karena ukuran bintang bisa berbeda-beda.

Secara umum, bintang akan memiliki massa yang jauh lebih besar dibandingkan planet, seperti dilansir Astronomy Stack Exchange. Bahkan sebuah bintang putih kerdil yang seukuran dengan Bulan atau planet saja memiliki massa sekitar 200-1300 lebih besar dibandingkan planet Jupiter. Dapat dipahami mengapa memang keberadaan bintang jelas berbeda dari pada planet.

4. Planet mengitari bintang, sementara bintang mengitari orbit galaksi

ilustrasi galaksi (unsplash.com/@bryangoffphoto)
ilustrasi galaksi (unsplash.com/@bryangoffphoto)

Ada siklus penting yang masing-masing dimiliki oleh setiap benda langit, termasuk bintang dan planet. Secara umum antara bintang dan planet justru memiliki jalur orbit yang berbeda, serta jelas tidak akan sama.

Bintang memiliki jalur orbit yang mengitari pusat galaksi, seperti dikutip West Texas A&M University. Dari hal ini maka ada satu kesimpulan penting, yaitu planet bergerak mengitari bintang, sementara bintang akan bergerak mengitari orbit galaksi. Contohnya, seperti pergerakan planet-planet di tata surya yang mengorbit pada Matahari sebagai pusat galaksi. Sedangan Matahari mengorbit pada galaksi.

5. Bintang tidak bisa dieksplorasi layaknya planet

ilustrasi astronaut di bulan (unsplash.com/@nasa)
ilustrasi astronaut di bulan (unsplash.com/@nasa)

Jika kamu pernah melihat sejarah eksplorasi yang dilakukan oleh angkawasan, maka beberapa benda langit sudah berhasil dijelajah. Sebut saja seperti Bumi-Mars yang kemudian dieksplorasi melalui kunjungan manusia hingga menggunakan robot saja. Namun, bisakah mengeksplorasi bintang?

Melansir Earth Sky, ada satu cara dalam mengeksplorasi bintang, yaitu melalui teleskop. Nyatanya mengeksplorasi bintang menggunakan robot apalagi manusia, jelas bisa dikatan sebagai hal yang hampir tidak mungkin.

Suhu yang panas, serta jarak yang sangat jauh seakan tak mendukung hal tersebut. Terkecuali apabila sudah ada teknologi luar biasa yang dapat mempermudah angkawasan dalam mengeksplorasi berbagai macam bintang.

Ada banyak hal yang ternyata membedakan antara bintang dan planet, karena keduanya memang jelas tidaklah sama. Oleh sebab itu, tidak perlu bingung lagi dalam membedakan kedua benda langit yang berbeda rupa ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Topics
Editorial Team
Ines Sela Melia
EditorInes Sela Melia
Follow Us