Pikiran manusia adalah hal yang luar biasa. Ada begitu banyak hal di dalam pikiran kita yang masih menjadi misteri hingga hari ini. Sains mampu menggambarkan beberapa fenomena aneh di dalamnya, tetapi tidak dapat menjelaskan asal-usulnya. Sebagian besar dari kita mungkin pernah menderngar satu atau dua fenomena di bawah ini.
Untuk mengenal lebih jauh pikiran kita sendiri, berikut sepuluh fenomena unik dari mental dan pikiran yang bisa kamu temui dalam keseharianmu.
Déjà vu adalah pengalaman telah mengalami atau melihat peristiwa yang sedang terjadi. Pengalaman ini biasanya disertai dengan perasaan tidak asing dan aneh. Peristiwa "sebelumnya" yang pernah terjadi biasanya dikaitkan dengan mimpi, tetapi terkadang ada perasaan kuat bahwa peristiwa itu memang benar-benar pernah terjadi di masa lalu.
Déjà vécu adalah apa yang kebanyakan orang alami ketika mereka berpikir telah mengalami déjà vu. Jika déjà vu adalah perasaan telah melihat suatu peristiwa sebelumnya, maka déjà vécu adalah perasaan telah melihat peristiwa tersebut dengan lebih rinci.
Fenomena ini juga biasanya disertai dengan perasaan yang sangat kuat untuk mengetahui apa yang akan terjadi selanjutnya. Dalam banyak kasus, mereka yang mengalami déjà vécu tidak hanya tahu apa yang akan terjadi selanjutnya, tetapi mampu memberi tahu orang-orang di sekitarnya apa yang akan terjadi selanjutnya - dan benar.
Déjà visité adalah pengalaman yang berkaitan dengan perasaanmu yang seperti sudah sangat mengenali suatu tempat. Misalnya, kamu mungkin tahu jalan atau lanskap di suatu kota, meskipun belum pernah ke sana. Dengan kata lain, déjà visité adalah déjà vu yang berfokus dalam hubungan spasial dan geografis.
Déjà senti adalah fenomena “sudah merasakan” sesuatu yang lebih kompleks. Fenomena mental ini jarang tersimpan dalam ingatanmu sesudahnya. Contohnya, kamu merasa yakin sudah pernah mengatakan suatu hal namun beberapa saat kemudian baru sadar bahwa kamu tidak pernah mengatakannya. Atau kamu sudah pernah mengatakan hal tersebut, dan beberapa saat kemudian mulai mempertanyakan apakah kamu sudah mengatakannya atau belum.
Jamais vu (tidak pernah dilihat) adalah fenomena yang menggambarkan situasi yang baru sekali terjadi. Fenomena ini sering dianggap sebagai kebalikan dari déjà vu. Bahkan untuk beberapa kondisi, justru seseorang akan merasa aneh dengan lingkungannya dan sama sekali tidak mengenal lingkungan tersebut.
Contohnya, ketika kamu pergi ke suatu tempat seperti rumah nenekmu, kamu merasa baru pertama kali datang ke tempat itu dan tidak mengenali lingkungannya, padahal kamu sudah pernah atau sering berkunjung ke tempat itu.
Istilah presque vu berarti "hampir terlihat". Fenomena ini sangat mirip dengan sensasi "lidah terkilir" dan sering kita rasakan sehari-hari. Presque vu adalah perasaan yang kuat bahwa kamu tahu sesuatu tetapi tidak bisa mengingatnya.
L'esprit de l'escalier (stairway wit) adalah perasaan untuk memikirkan comeback namun terlambat. Misalnya ketika kamu sedang mengobrol dengan teman-teman SMA, salah seorang temanmu melancarkan sindiran yang tajam dan telak kepadamu. Kamu pun terhenyak dan tak dapat berkata-kata (speechless) selama perbincangan tersebut.
Baru setelah oboralan itu selesai atau setelah orang yang menyindirmu pergi, terbitlah 'jawaban' dalam benakmu untuk membalas serangan tadi. Namun hal ini sudah terlambat, karena si 'penyerang' sudah kabur, atau mungkin orang itu masih ada di tempat tetapi topik pembicaraan sudah beralih kepada hal lain.
Delusi atau sindrom Capgras adalah fenomena di mana seseorang percaya bahwa teman dekat atau anggota keluarganya telah digantikan oleh penipu yang identik. Fenomena ini bisa dikaitkan dengan cerita rakyat yang menceritakan seorang bayi yang dicuri dan diganti, atau gagasan modern tentang alien yang mengambil alih tubuh orang-orang di bumi supaya dapat hidup di antara kita. Fenomena ini sering ditemui pada orang yang memiliki skizofrenia, namun dapat juga terjadi pada orang biasa.
Delusi Fregoli adalah fenomena otak langka di mana seseorang mempercayai bahwa orang-orang yang berbeda, pada nyatanya adalah orang yang sama yang sedang menyamar.
Fenomena ini sering dikaitkan dengan paranoia dan keyakinan bahwa orang yang menyamar sedang mencoba untuk menganiaya mereka. Delusi Fregoli dinamai dari aktor Italia, Leopoldo Fregoli, yang terkenal karena kemampuannya untuk mengubah penampilan dengan cepat selama aksi panggungnya.
Fenomena ini pertama kali dilaporkan pada tahun 1927, saat seorang wanita berusia 27 tahun percaya bahwa dia dianiaya oleh dua aktor yang sering dia temui di teater. Dia percaya bahwa orang-orang ini membuntutinya dengan mengambil bentuk orang yang dia kenal atau pernah ditemui.
Prosopagnosia atau buta wajah adalah kelainan dalam mempersepsi wajah yang membuat orang yang mengalaminya akan sulit mengenali wajah orang lain, termasuk wajahnya sendiri.
Orang yang mengalami gangguan ini biasanya dapat menggunakan indera mereka yang lain untuk mengenali orang, seperti bau parfum seseorang, bentuk atau gaya rambut mereka, suara mereka, atau bahkan gaya berjalan mereka.
Nah, itu tadi 10 fenomena psikis unik yang bisa kamu temui sehari-hari. Apakah kamu pernah merasakan salah satu fenomena unik di atas?