5 Hal yang Bisa Membuat Kucing Sakit, Hindari Sebelum Terlambat!
- Kesehatan kucing dipengaruhi oleh makanan yang bergizi dan sesuai usia
- Makanan harus mengandung daging, sayuran, buah, dan disesuaikan dengan usia kucing
- Berburu hewan liar, kurangnya kebersihan, dan obesitas dapat menyebabkan penyakit pada kucing
Saat ini sudah tidak terhitung ada berapa orang yang menjadikan kucing sebagai hewan peliharaan. Selain itu, tak tercatat pula jumlah kucing yang sudah dipelihara oleh manusia. Tapi, walau ada banyak orang yang memelihara kucing terkadang tidak semuanya paham dan mengerti bagaimana cara merawat, memelihara, atau menyayangi kucing. Tak jarang orang-orang hanya mampu membeli kucing namun mereka sama sekali tidak paham bagaimana cara menjaga dan merawat kucing peliharaannya.
Karena hal tersebut tidak sedikit juga kucing peliharaan yang akhirnya terkena penyakit sampai mati. Tentunya hal tersebut tidak bisa dibiarkan karena bisa menyiksa kucing dan termasuk sebagai kegiatan menyiksa hewan. Penyakit-penyakit yang menyerang kucing juga disebabkan oleh berbagai hal, seperti makanan yang tidak bergizi, kebersihan yang kurang dijaga, sampai ketidakpedulian owner terhadap kesejahteraan kucing peliharaannya. Nah, supaya kucingmu terus sehat dan supaya kamu lebih sadar akan kesejahteraan kucing, kali ini kita akan membahas beberapa hal yang bisa membuat kucing sakit.
1. Memberikan makanan yang tidak bergizi
Makanan yang bergizi sangat krusial bagi kesehatan kucing peliharaan, oleh karena itu wajib bagi kamu untuk memberikan makanan bergizi dan terbaik. Laman PDSA menjelaskan kalau makanan yang diberikan pada kucing harus disesuaikan dengan dua hal, yaitu nilai gizi dan usia kucing. Pertama, kamu harus paham akan nilai gizi di makanan. Selain itu kamu juga harus memberikan makanan yang cocok tergantung dari usia kucing peliharaanmu.
Kucing merupakan karnivor, karenanya daging jadi makanan paling baik baginya. Daging yang diberikan juga harus bervariasi, seperti daging ayam atau ikan. Sayuran dan buah juga bisa dijadikan makanan pendamping untuk menambah nutrisi dan vitamin. Tak lupa juga kamu bisa memberikan makanan kucing entah makanan basah atau kering. Tak hanya itu, kucing dewasa dan anakan juga punya makanan yang berbeda. Kucing dewasa bisa diberi makanan keras, di lain sisi anakan kucing harus diberi makanan lembut seperti pakan basah atau daging ikan giling.
2. Membiarkan kucing berburu hewan liar dan berkeliaran di luar rumah secara sembarangan
Dilansir berbagai sumber, membiarkan kucing berkeliaran di luar dan berburu hewan liar merupakan kegiatan yang tidak bijak. Tercatat, terdapat tiga dampak negatif yang akan terjadi jika kucingmu berkeliaran dan berburu hewan liar. Pertama, jika dibiarkan berkeliaran kucingmu bisa mengganggu orang lain. Kedua, kucingmu bisa berkelahi dengan hewan lain dan tertular penyakit dari alam. Terakhir, saat berburu hewan liar kucingnmu bisa tertular bakteri, virus, atau kuman yang ada di hewan buruan tersebut.
Oleh karena itu kamu tidak boleh membiarkan kucing peliharaan berburu hewan liar entah itu burung, kadal, ular, atau katak. Sebenarnya berburu memang naluri alami kucing, namun jika kamu sudah memutuskan untuk memelihara kucing maka berburu hewan liar sudah bukan hal yang harus dilakukan oleh kucingmu. Tak hanya itu, kamu juga harus menuntun dan melatih kucingmu untuk tetap di dalam rumah, dengan begitu kucingmu akan aman dan terhindar dari berbagai penyakit.
3. Tidak membersihkan bulu dan memandikan kucing secara rutin
Menjaga kebersihan kucing juga sangat penting untuk menjaga kucingmu tetap sehat. Hal tersebut juga cukup sederhana dan bisa dilakukan dengan beberapa cara, seperti merawat bulu kucing, memotong kuku kucing, dan memandikan kucing. Ketiganya juga harus dilakukan secara rutin, jika tidak kucingmu bisa terkena masalah kesehatan yang disebabkan oleh virus, suhu tubuh yang tidak stabil, infeksi jamur, infeksi kuman, dan infeksi parasit.
Nah, diantara ketiganya membersihkan bulu kucing jadi hal yang harus paling diperhatikan, khususnya pada kucing berbulu lebat seperti kucing anggora. Bulu lebat pada kucing sangat rawan akan komplikasi, seperti bulu yang tumbuh dengan tidak terkendali, infeksi kutu hewan, sampai bulu yang rusak karena tidak terawat. Memberikan vitamin D, membilas bulu, sampai menyisir bulu jadi beberapa hal wajib yang harus dilakukan jika kamu ingin kucingmu tetap sehat, jelas International Cat Care.
4. Membiarkan kucing menjadi obesitas
Laman VCA Animal Hospitals menjelaskan kalau obesitas adalah keadaan saat berat badan kucing melebihi berat badan idealnya. Dalam hal ini, kucing bisa dikatakan mengalami obesitas jika berat badannya melebihi 20% dari berat badan ideal. Kucing dengan obesitas memang terlihat gendut dan memiliki kesan menggemaskan. Tapi jangan salah, obesitas adalah hal yang berbahaya dan bisa memicu berbagai penyakit, seperti penyakit jantung, diabetes, kanker, masalah tulang, sampai kematian.
Tercatat, obesitas pada kucing dapat disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor dari diri kucing dan makanan. Faktor dari diri kucing mencakup masalah kesehatan, umur kucing, sampai kebiasaan kucing. Di sisi lain, faktor makanan mencakup gizi makanan, jenis makanan yang diberikan, dan interval pemberian makanan. Sebenarnya untuk mencegah obesitas cukup mudah, yaitu dengan cara memperbaiki gizi pada makanan, menyuruh kucing untuk beraktivitas, memerhatikan waktu makan kucing, dan jangan sampai kamu terlalu sering memberikan makanan pada kucing.
5. Tidak menjaga kebersihan kandang, mainan, atau tempat makan kucing
Penyakit tak hanya datang dari dalam tubuh kucing, namun juga bisa datang dari luar. Dalam hal ini, penyakit bisa menyerang kucing karena kandang yang kotor, mainan yang tidak terawat, atau tempat makan yang jarang dibersihkan. Oleh karena itu kamu harus rajin membersihkan ketiga hal tersebut supaya kucingmu tetap sehat, jelas HumanePro dan Castle Keepers. Membersihkan ketiganya juga mudah, yaitu dengan cara mencucinya secara rutin. Untuk kandang sendiri kamu bisa memberikan perhatian lebih dengan memberikan semprotan anti kuman atau mengganti alas kandang secara teratur.
Seperti manusia, kucing juga rentan akan serangan penyakit dan penyakit tersebut bisa datang dari manapun entah dari luar atau dalam. Penyakit kucing juga sangat berbahaya, namun kamu bisa mencegahnya dengan berbagai cara. Pertama, kamu bisa memberikan makanan bergizi dan tidak berlebihan kepada kucing. Kamu juga bisa membersihkan bulu dan membersihkan kandang secara rutin. Tak hanya itu, kamu juga harus melarang kucing berkeliaran supaya ia tidak terserang penyakit dari hewan liar.
