Energi Kinetik: Pengertian, Contoh, Jenis, dan Rumusnya

Berjalan dan berlari merupakan contoh energi kinetik

Setiap benda bergerak dikenai gaya akan menimbulkan energi. Salah satunya bernama energi kinetik. Hal ini bisa terjadi, misalnya, ketika sebuah benda berpindah dari satu titik ke titik lainnya. 

Lalu, apa yang memengaruhi energi kinetik dan bagaimana cara menghitungnya? Simak uraian di bawah, yuk!

Mengenal energi kinetik

Dilansir Live Science, energi kinetik merupakan energi massa yang bergerak. Sederhananya, energi kinetik suatu benda adalah energi yang ada karena pergerakannya. Semakin tinggi kecepatan bergerak dan makin besar massa benda, maka besar pula energi kinetik yang dimiliki benda tersebut. 

Energi kinetik termasuk dalam besaran skalar. Artinya, pengukuran terhadap energi kinetik gak terpengaruh oleh perubahan basis ruang vektor. Satuan Internasional (SI) dari energi kinetik adalah Joule yang sama dengan 1 kg.m2 .s-2. Adapun berdasar satuan CGS, satuan energi kinetik adalah erg. 

Contoh energi kinetik

Energi Kinetik: Pengertian, Contoh, Jenis, dan Rumusnyailustrasi mobil dan truk (pexels.com/Mike B)

Aktivitas sederhana, seperti berjalan, melompat, melempar, bahkan jatuh pun melibatkan energi kinetik. Selain itu, energi kinetik juga diimplementasikan ke dalam benda-benda, misalnya, kendaraan bermotor. 

Beberapa contoh energi kinetik lainnya, yakni:

  • Truk yang melaju di jalan memiliki energi kinetik lebih banyak daripada mobil. Sekalipun keduanya melaju dengan kecepatan yang sama. Ini terjadi, karena massa truk lebih besar daripada mobil
  • Sebuah sungai yang mengalir dengan kecepatan tertentu mengandung energi kinetik. Sebab, air memiliki kecepatan dan massa 
  • Asteroid yang jatuh ke bumi memiliki energi kinetik sangat besar, karena faktor ukuran dan kecepatan.

Intinya, energi kinetik dihasilkan dari benda yang bergerak, ya.

Transformasi energi kinetik

Energi bisa berpindah dari satu benda ke benda lain. Perpindahan ini juga terjadi pada energi kinetik. Ketika energi kinetik ditransfer ke benda lain, maka ada kemungkinan bentuknya berubah. 

Misalnya, pada Yo-Yo. Sebelumnya, Yo-Yo akan berada di genggaman tangan. Pada saat ini, energi akan tersimpan sebagai energi potensial. 

Ketika kamu mulai memainkan dengan melontarkan Yo-Yo, energi potensial berubah menjadi energi kinetik sebab terjadi gerakan. Saat Yo-Yo sepenuhnya berputar di bawah, maka energi kinetik timbul secara maksimal.

Baca Juga: Gerak Lurus Beraturan dalam Fisika: Ciri-Ciri, Rumus, dan Contoh Soal

Jenis energi kinetik

Energi Kinetik: Pengertian, Contoh, Jenis, dan Rumusnyailustrasi baterai ponsel (pexels.com/Tyler Lastovich)

Ternyata, energi kinetik bisa datang dari mana saja, lho! Dilansir Byju’s, ada lima jenis energi kinetik: radiasi, termal, suara, listrik dan mekanik. Lalu, apa bedanya?

  • Radiasi atau pancaran

Ini merupakan energi kinetik yang selalu bergerak melalui medium atau ruang. Contohnya, sinar ultraviolet dan sinar gamma.

  • Termal atau panas

Energi kinetik jenis termal dihasilkan akibat atom saling bergesekan. Hal ini terjadi karena atom bertabrakan satu sama lain. Misalnya, air panas dan hot tub.

  • Suara

Selain energi bunyi, suara pun menghasilkan getaran yang merupakan bagian dari energi kinetik. Energi suara merambat melalui medium dan gak bisa tersalur ketika dalam ruang hampa. Sebab, gak ada partikel yang bertindak sebagai medium. Contohnya, garpu tala dan drum yang dipukul.

  • Listrik

Energi listrik diperoleh dari elektron bebas yang bermuatan positif dan negatif. Misalnya, petir dan penggunaan baterai.

  • Mekanik

Energi kinetik dan energi potensial yang bersatu dikenal sebagai energi mekanik. Energi ini gak bisa diciptakan atau dimusnahkan, tetapi bisa diubah dari satu bentuk ke bentuk lainnya. Contohnya, mobil yang bergerak atau planet yang mengorbit.

Rumus energi kinetik

Persamaan energi kinetik dihitung dengan:

EK = ½ mv2

Dengan keterangan EK adalah energi kinetik, m merupakan massa, dan v melambangkan kecepatan benda. Persamaan tersebut mewakili sifat energi kinetik yang tercipta dari massa dan kecepatan.

Persamaan energi kinetik didapat dari turunan alias proses dasar menghitung usaha (W) yang dilakukan oleh gaya (F). Penentuan energi kinetik merupakan besaran skalar didasarkan pada kecepatan (v) adalah kuadrat dari besaran vektor adalah skalar. Adapun massa juga besaran skalar. Oleh karena itu, energi kinetik juga besaran skalar.

Contoh menghitung energi kinetik

Energi Kinetik: Pengertian, Contoh, Jenis, dan Rumusnyailustrasi menghitung (pexels.com/Karolina Grawboska)

1. Sebuah benda bermassa 200 kg bergerak dengan kecepatan 15 m/s. Berapa besaran energi kinetiknya?

Karena rumus energi kinetik adalah EK= ½ mv2, maka:

EK= ½ (200 kg)(15 m/s)2

EK= 45000 Joule atau 45 Kilo Joule.

2. Hitung massa benda yang bergerak dengan kecepatan 40 m/s dan memiliki energi kinetik 1500 J!

Saat mendapatkan soal seperti ini, kamu bisa mengotak-atik rumus energi kinetik. Caranya dengan memasukkan angka sesuai keterangan atau membalik rumusnya. Dengan cara:

EK= ½ mv2 atau m= 2KE/v2

1500 J= ½ (m)(40 m/s)2 atau m= 2 (1500 J)/(40 m/s)2

Hasil dari keduanya sama yakni 1.87 kg. Maka, massa dari benda tersebut adalah 1.87 kg. 

Gimana, pembahasan energi kinetik mudah dipelajari, kan? 

Baca Juga: Rumus Momen Gaya: Pengertian, Penerapan, dan Contoh Soalnya

Topik:

  • Laili Zain
  • Lea Lyliana
  • Bayu Aditya Suryanto

Berita Terkini Lainnya