Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

3 Momen Saturnus Selamatkan Planet di Tata Surya, Gimana Caranya?

gambar planet Saturnus (unsplash.com/Planet Volume)
gambar planet Saturnus (unsplash.com/Planet Volume)

Para penggemar ilmu astronomi pasti udah gak asing lagi dengan planet-planet tetangga Bumi. Salah satu yang paling populer adalah planet Saturnus yang berjarak 1,4 miliar kilometer dari matahari. Penampilannya yang unik bikin planet satu ini terlihat lebih menonjol dibandingkan dengan planet lain di Tata Surya.

Semua orang tahu Saturnus dengan cincinnya. Namun tahukah kamu kalau ternyata Saturnus pernah menyelamatkan Bumi dan planet lain di Tata Surya dari kehancuran? Iya kamu gak salah baca, Saturnus ternyata cukup sering menyelamatkan Bumi kita, lho! Bagaimana caranya?

1. Saturnus "memaksa" Jupiter untuk tetap berada di tempatnya

gambar Jupiter dan Saturnus dari teleskop (nasa.gov/Damian Peach)
gambar Jupiter dan Saturnus dari teleskop (nasa.gov/Damian Peach)

Sebelum berada di orbitnya sekarang, siapa sangka jika dulu Jupiter pernah bergerak mendekati Matahari? Dilansir NASA, beberapa ilmuwan percaya Jupiter terbentuk di jarak yang lebih jauh dari jaraknya sekarang.

Di awal pembentukannya 4,6 miliar tahun yang lalu, awan gas masih mengelilingi Matahari. Awan gas ini jugalah yang menarik Jupiter, hingga berada dalam jarak yang hampir mendekati orbit planet Mars. Ketika Saturnus terbentuk, planet cincin ini juga bergerak mendekati Matahari.

Di saat itu, jarak kedua planet ini cukup dekat satu sama lain, hingga gravitasi keduanya saling berinteraksi. Gravitasi Saturnus yang cukup kuat kemudian menghentikan migrasi Jupiter untuk lebih dekat ke Matahari. Keduanya lalu mundur perlahan dan berhenti di orbit mereka yang sekarang. Jupiter berhenti di jarak 778 juta kilometer, sedangkan Saturnus berhenti di jarak yang lebih jauh lagi, yakni 1,4 miliar kilometer.

2. Saturnus juga punya andil dalam melindungi Bumi dari tabrakan asteroid

gambar asteroid (nasa.gov/NASA/JPL-Caltech)
gambar asteroid (nasa.gov/NASA/JPL-Caltech)

Selama ini, kita hanya tahu bahwa Jupiter merupakan planet yang bisa menarik asteroid menjauh dari Bumi. Memang benar, tapi tahukah kamu bahwa Saturnus juga memiliki andil besar dalam melindungi Bumi dan planet lainnya di Tata Surya?

Dilansir Space, seorang ilmuwan planet dari Carnegie Institution bernama George Wetherill menyebutkan bahwa Jupiter membutuhkan bantuan Saturnus untuk melempar asteroid berukuran besar ke luar dari Tata Surya. Tanpa planet cincin ini, Jupiter hanya dapat melempar asteroid berukuran tertentu aja. Semakin besar ukuran asteroidnya, maka akan semakin sulit juga bagi gravitasi Jupiter untuk melakukan tugasnya. Namun dengan adanya Saturnus, keduanya bisa bekerja sama dalam “melindungi” planet lain dari kehancuran yang mungkin terjadi di masa depan.

3. Gak hanya asteroid, Saturnus juga pernah "menendang" komet ke luar dari Tata Surya

gambar komet di langit (nasa.gov)
gambar komet di langit (nasa.gov)

Gaya gravitasi Saturnus memang gak sekuat Jupiter. Namun jika dibandingkan dengan Bumi kita, jelas gravitasi Saturnus jauh lebih kuat. Saking kuatnya, planet bercincin ini pernah menendang komet yang bergerak mendekati Matahari. Dilansir Space, komet A117uUD adalah salah satu korban dari gravitasi Saturnus. A117uUD merupakan komet yang ditemukan pada 14 Juni 2024 oleh Asteroid Terrestrial-impact Last Alert System (ATLAS). 

Alih-alih mendekati Matahari, komet satu ini justru berbalik arah dan menjauh. Setelah diteliti, ternyata dalam perjalanannya menuju matahari, komet ini pernah bertemu dengan Saturnus pada tahun 2022. Gravitasi Saturnus yang kuat mengubah orbit komet jadi sangat elips. Alhasil, alih-alih bergerak mendekati matahari, komet A117uUD justru terlempar ke luar dari Tata Surya dan bergerak menuju ruang antarbintang dengan kecepatan 10.800 kilometer per jam.

Saturnus memang bukan planet terbesar atau tercepat di Tata Surya. Namun Saturnus jelas bukan planet yang lemah. Sebaliknya, gravitasi planet ini adalah yang terkuat kedua setelah Jupiter. Bayangin kalau Saturnus kehilangan sebagian besar gravitasinya, berapa banyak asteroid yang akan menghantam Bumi?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Izza Namira
EditorIzza Namira
Follow Us