Kucing dengan bulu pendek memang tidak merepotkan dan cenderung mudah perawatannya. Namun kucing yang memiliki bulu lebat sering kali membuat kita jatuh cinta. Siapa pun gak akan bisa menolak mengelus-elus mantel lembut tersebut.
Seperti manusia, tidak semua kucing dilahirkan dengan rambut yang lebat. Nah, berikut ini ras kucing dengan bulu paling lebat. Dijamin kamu akan betah memeluk dan mengelus mereka!
Kucing pertama yang dikenal dengan bulu lebat adalah Persia. Kucing yang sangat terkenal di Indonesia ini ditandai dengan bulunya yang panjang terutama di bagian ekor, perut, dan leher. Karenanya, mereka terlihat bertubuh besar walaupun sebenarnya tidak.
Namun bulu yang tebal itu membuat Persia cukup sulit untuk dirawat. Kamu harus rajin membersihkannya dan memastikan agar bulunya tidak menempel dengan satu sama lain.
Berhabitat asli di hutan-hutan Eropa membuat Norwegian Forest beradaptasi dengan bulunya yang tebal dan panjang. “Mantel” tersebut berfungsi untuk menjaga temperatur tubuhnya terutama di malam hari yang sangat dingin.
Menariknya, ternyata bulu Norwegian Forest ini punya sifat waterproof, lho! Jadi, ketika terkena hujan dan salju, tubuh mereka akan tetap hangat. Walaupun berasal dari hutan, Nowegian Forest ini dikenal jinak, ramah, serta pintar.
Tubuh yang sangat besar melampaui kucing-kucing lainnya adalah ciri khas dari Maine Coon. Ras yang satu ini bisa tumbuh hingga satu meter dan dengan berat 11 kilogram. Tubuh yang jumbo tersebut juga disertai dengan bulu yang lebat dan tebal.
Area tubuh Maine Coon yang paling berbulu adalah leher dan kaki-kakinya. Dilansir Purina, ternyata karakteristik ini berfungsi untuk melindungi mereka dari salju selama musim dingin. Kamu harus sering-sering menyikat dan menyisir mereka, ya. Sebab bulu Maine Coon sering kali menjadi keriting jika tidak dirawat dengan baik.
Ragdoll adalah ras kucing yang sangat nyaman untuk dipeluk-peluk. Pasalnya, mereka memiliki bulu yang lebat dan halus layaknya kain satin. Wajahnya yang imut juga menambah nilai plus mereka sebagai peliharaan. Kamu gak akan bosan, deh, bermain bersama Ragdoll!
Walaupun bulunya lebat, Ragdoll tidak memiliki undercoat (bulu dalam untuk menjaga suhu kucing). Ini membuat perawatan bulunya lebih mudah karena tidak mudah kotor dan menempel. Kamu hanya perlu menyikatnya minimal sekali atau dua kali dalam seminggu.
Berikutnya ada Birman, kucing yang berasal dari Burma atau Myanmar. Birman juga memiliki bulu yang lebat walaupun tidak setebal Persia. Seperti Ragdoll, Birman juga tidak memiliki undercoat sehingga bulu mereka sangatlah halus.
Ciri khas dari Birman adalah warna gelap pada wajah, telinga, dan ujung kaki. Uniknya, ternyata warna tersebut baru muncul ketika mereka beranjak dewasa. Ketika masih kecil, bulu Birman justru terlihat putih bersih.
Siberian Forest sebenarnya termasuk kucing dengan ukuran sedang. Namun mereka terlihat lebih besar daripada yang seharusnya karena bulunya sangatlah lebat. Ini karena mereka menyesuaikan diri dengan iklim Rusia yang selalu dingin.
Uniknya, Siberian Forest memiliki undercoat yang tebal di musim dingin. Sedangkan di musim panas, bulu tersebut bisa mengempis agar mereka bisa bergerak dengan lebih leluasa.
Ras yang satu ini cukup jarang didengar. Namun kamu harus tahu bahwa Somali memiliki karakteristik yang cukup unik. Bulunya lebat dan fluffy tapi tidak seperti wol, terutama di bagian ekor. Sedangkan kamu tidak akan menemukan ciri yang serupa di bagian kaki dan tubuh depannya. Ini membuat Somali terlihat cukup langsing.
Ras yang satu ini sering disebut mirip dengan serigala karena mereka kuat dan berotot. Mata dan telinganya pun terlihat tajam. Walaupun begitu, Somali sangat ramah dan suka bermain dengan siapa saja.
Merupakan percampuran dari Siam dan Persia membuat Himalayan memiliki bulu yang lebat, panjang, dan berkilau. Di bagian leher hingga tubuh, bulu mereka sangatlah mengembang sehingga tubuhnya terlihat bulat. Walaupun begitu, sama seperti Persia, kamu harus memberikan perawatan ekstra pada mereka agar bulunya tidak mudah rontok.
Ragamuffin adalah ras kucing yang dihasilkan dari persilangan antara Ragdoll, Persia, Himalayan, dan ras kucing lain dengan bulu panjang. Hasilnya, Ragamuffin mewarisi bulu lebat dan tebal khas induk-induknya.
Tak seperti ras lain, bulu Ragamuffin lebat di semua bagian. Mulai dari leher, tubuh, kaki, hingga ekornya. Kucing ini sangat pas untuk dipelihara karena mereka memiliki sifat yang ramah, suka bermain, dan suka dielus-elus.
Siapa yang gak kenal dengan kucing satu ini? Angora adalah salah satu kucing yang sangat populer di Indonesia, terutama karena bulunya yang panjang dan tebal. Mereka juga memiliki kepribadian yang kalem dan tenang sehingga cocok untuk dipelihara oleh keluarga.
Namun kamu harus memberikan perawatan ekstra untuk mereka, ya. Sebab bulu Angora sering kali menggumpal jika tidak rajin dibersihkan. Namun sering-sering menyikatnya juga tidak baik karena menyebabkan kerontokan.
Gimana, tertarik untuk memelihara mereka? Jika iya, kamu harus berkomitmen untuk selalu merawatnya, ya. Sebab bulu yang lebat dan indah itu akan rusak jika tidak rajin dibersihkan.