Tak Cuma Rumput, Ini 4 Makanan Kuda Nil yang Ada di Alam Liar

Sebagai hewan herbivora, kuda nil menjadikan rumput sebagai bahan utama makanan mereka. Dilansir laman Britannica, kuda nil lebih suka hidup dan tinggal di area perairan dangkal, di mana mereka bisa tidur setengah terendam dalam air. 

Pada saat musim kemarau dan terjadi kekeringan, mereka dapat melakukan migrasi darat hingga berujung pada kematian. Saat malam hari, kuda nil berjalan di jalur yang mereka kenal sejauh 10 km ke padang rumput untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka. 

Faktanya kuda nil bisa makan rumput dan melahapnya selama lima hingga enam jam. Mereka memiliki gigi taring dan seri yang panjang yang digunakan dalam pertarungan melawan koloni maupun predator. Lalu bagaimana cara kuda nil mengambil rumput? Rongga mulut dan bibir yang tebal digunakan untuk menggenggam rumput yang kuat. Kuda nil meskipun memiliki tubuh yang besar, mereka hanya mengonsumsi sedikit tumbuhan sekitar 35 kg per malam. Hal ini karena kebutuhan energi mereka rendah, sebab mereka menghabiskan banyak waktu mengapung di air hangat. 

Dilansir laman Taman Safari Bali, kuda nil selain memakan rumput dalam waktu hingga enam jam, mereka juga memakan buah-buahan liar yang ada di alam. Buah-buahan mereka dapatkan dari buah yang telah jatuh dari pohonnya. Meskipun kuda nil dikenal sebagai herbivora yang banyak menghabiskan waktu untuk merumput, mereka juga memanfaatkan buah-buahan liar sebagai makanan tambahan.

Dengan gigi yang terus tumbuh sepanjang hidupnya, termasuk gigi seri dan taring yang besar, mereka mampu mengunyah berbagai jenis tumbuhan. Selain rumput, asupan makanan yang juga mencakup buah memberikan variasi nutrisi dalam pola makan mereka. Meskipun rumput menjadi makanan pokok atau sumber makanan sehari-hari.

Kuda nil sebagai mamalia besar dan banyak menghabiskan waktu di air, mereka juga berperan dalam ekosistem melalui apa yang mereka makan dan keluarkan. Kotoran yang mereka hasilkan akan mengubah konsentrasi nutrisi air, dan saat mereka merumput, juga akan memengaruhi cara rumput tumbuh.

Hewan ini hidup dalam kawanan di tepi sungai maupun danau di Afrika sub-Sahara. Kuda nil memiliki pola makan utama berupa rumput, tetapi juga mereka memakan buah-buahan, dedaunan, dan tanaman air sebagai nutrisi tambahan. Tidak diragukan lagi savana, salah satu tempat utama memakan rumput. Namun, itu tidak berarti pola makan mereka membosankan. Selain rumput, kuda nil juga sesekali memakan buah-buahan, dedaunan, dan tanaman air. Tanaman air yang biasa dimakan oleh kuda nil, seperti eceng gondok, selada air, dan papirus. 

Meskipun sebagian besar makanan mereka terdiri dari rumput dan tanaman air, mereka juga sering mengonsumsi dedaunan dan kulit pohon. Makanan ini dapat dijumpai saat beraktivitas pada malam hari, karena kuda nil adalah hewan nokturnal yang keluar dari perairan untuk mencari makanan. 

Kuda nil cenderung lebih menyukai vegetasi air dan tidak ragu untuk mengunyah tanaman darat jika tersedia. Kulit pohon dan daun menjadi sumber nutrisi penting yang mendukung kebutuhan energi mereka, terutama di musim kemarau ketika tanaman air lebih sulit ditemukan. Dengan kemampuan mereka untuk mengonsumsi berbagai jenis tumbuhan, kuda nil berhasil bertahan hidup di habitat alami mereka. 

Hewan herbivora satu ini sering kali dikenal sebagai pemakan rumput, kenyataannya mereka memiliki pola makan yang juga cukup beragam. Dari tanaman air hingga daun dan kulit pohon, kuda nil menunjukkan betapa adaptifnya mereka dalam mencari makanan di alam liar. Kemampuan mereka untuk mengonsumsi berbagai jenis tumbuhan, baik darat maupun di perairan, memungkinkan mereka untuk bertahan hidup dalam berbagai kondisi.