Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
www.moneymagpie.com

Dilansir dari laman dailymail.co.uk, telah ditemukan solusi untuk menanggulangi waspada bahaya dari penggunaan bahan plastik bagi air laut dunia. Laporan Ellen MacArthur Foundation menyatakan akan ada lebih banyak kandungan plastik daripada ikan di laut pada tahun 2050.

Seorang ilmuwan asal negeri Kanguru, Rebecca Pagnucco, mahasiswi bergelar Magister di University of Technology Sydney, Australia, menemukan penggunaan limbah rambut dapat digunakan untuk menyerap tumpahan minyak yang mencemari laut.

Rambut dimasukkan dalam kain stocking sehingga menyerupai "sosis besar"

www.vancourier.com

Pagnucco menginformasikan bahwa rambut adalah biosorben alami. Menurutnya, rambut terbukti menyerap tiga sampai sembilan kali beratnya dalam minyak. Jika belum keramas maka rambut akan terasa berminyak.

"Rambut Anda menjadi berminyak dan berlemak --minyak pada dasarnya menempel pada serat rambut. Dengan metode serupa, minyak ini akan menempel pada minyak lain, seperti minyak mentah," jelas Pagnucco.

Murah dan efektif

www.sciencealert.com

Pagnucco percaya bahwa penelitiannya bermanfaat karena dapat membersihkan minyak berbahaya dan membatasi limbah. Penggunaan rambut pun teruji akan lebih murah dan alami untuk membersihkan tumpahan minyak ketimbang menggunakan produk mahal atau sintetis. Sehingga akan membuat proses pembersihan menjadi lebih efisien dan efektif.

"Penelitian saya penting karena jika kita melanjutkan perjalanan yang kita jalani, limbah kita akan terus tumbuh dan itu berdampak pada keseluruhan lingkungan," ungkapnya.

Pagnucco menekankan bahwa teorinya perlu menjalani penelitian klinis yang ketat sebelum diimplementasikan secara massal. Oleh sebab itu, dia bermitra dengan Sustainable Salons Australia. Organisasi tersebut telah berjanji untuk menyumbangkan 95 persen limbah rambut mereka untuk usaha tim Pagnucco.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team