Hari pertama turnamen bulutangkis Denmark Open 2018 yang dimulai Selasa (18/10/2018) kemarin, langsung memunculkan hasil-hasil mengejutkan. Beberapa pemain berstatus unggulan langsung tumbang di hari pertama turnamen BWF World Tour level Super 750 ini.
Ya, Denmark Open 2018 bak menjadi "kuburan" bagi pemain-pemain unggulan yang menjadi kandidat juara. Berikut beberapa pemain unggulan yang langsung tumbang di hari pertama Denmark Open 2018.
Kejutan terbesar datang dari sektor tunggal putri. Tanpa diduga, pemain tunggal putri asal Spanyol, Carolina Marin, yang penampilannya tengah menanjak, langsung out di round 1. Marin yang merupakan juara dunia 2018, dikalahkan pemain tuan rumah non unggulan, Mia Blichfeldt lewat rubber game ketat, 19-21, 21-14 dan 19-21 dalam waktu 1 jam 6 menit seperti dikutip dari bwfworldtour.bwfbadminton.com.
Hasil ini mengejutkan karena penampilan Marin (25 tahun) memang tengah melejit di tahun 2018 ini. Selain meraih gelar juara dunia dan Eropa 2018, akhir September lalu dia menjuarai Japan Open 2018 dan China Open 2018. Namun, Marin yang menjadi unggulan 5 di Denmark Open 2018, ternyata langsung kandas.
Menariknya lagi, di babak 16 besar, Mia Blichfeldt sang penakluk Marin, akan bertemu pemain Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung. Gregoria lolos setelah menang 21-9, 24-22 atas Chen Xiaoxin. Mungkinkah tersingkirnya Marin ini pertanda bagus bagi Gregoria?
Tidak hanya Carolina Marin, nasib apes juga dialami tunggal putri terbaik India, Pusarla Venkata Sindhu. Sindhu yang menjadi unggulan 3, langsung out setelah kalah dari pemain Amerika Serikat, Zhang Beiwen lewat rubber game 17-21, 21-16 dan 18-21 dalam waktu 55 menit seperti dikutip dari indiatoday.in.
Kegagalan melaju ke babak 16 besar membuat Sindhu kembali gagal dalam upaya meraih gelar pertamanya di BWF World Tour tahun 2018 ini. Peraih medali perak Olimpiade 2016 ini malah lebih akrab menjadi finalis seperti di Kejuaraan Dunia 2018 maupun di Asian Games 2018.
Di tunggal putra, Shi Yuqi yang kini menjadi tunggal putra Tiongkok dengan rangking tertinggi BWF, justru tak mampu melangkah jauh di Denmark Open 2018. Shi Yuqi (22 tahun) yang menjadi unggulan 3, takluk straight game 17-21, 18-21 dari pemain India, Sameer Verma dalam waktu 44 menit seperti dikutip dari badmintonplanet.com.
Shi Yuqi yang merupakan runner-up Kejuaraan Dunia 2018, rupanya masih tampil labil. Dia belum mampu mengulangi penampilan ketika menjadi juara All England 2018 pada Maret lalu.
Di babak kedua, Sameer Verma akan bertemu dengan tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie yang lolos setelah menang rubber game atas pemain Hongkong Wong Wi Ki. Pertemuan Jonatan dan Verma ini akan menjadi ulangan round 1 Japan Open 2018 pada September lalu yang dimenangi Verma.
Hasil buruk yang diraih Shi Yuqi rupanya menular kepada seniornya, Chen Long. Tunggal putra peraih medali emas Olimpiade 2016 ini juga langsung terhenti di round 1. Chen Long dikalahkan pemain Hongkong, NG Ka Long Angus, 20-22, 15-21 dalam waktu 45 menit seperti dikutip dari bwfworldtour.bwfbadminton.com.
Dengan demikian, dua dari tiga tunggal putra andalan Tiongkok langsung out di round 1 Denmark Open 2018. Satu pemain top Tingkok yang berhasil lolos ke round 2 adalah Lin Dan. pemain senior ini lolos ke babak kedua setelah mengalahkan pemain Thailand, Kantaphon Wangcharoen lewat rubber game, 21-13, 14-21, 21-7.