5 Fakta Alex Rodriguez, Calon National Baseball Hall of Famer

Seattle Mariners memilih Alex Rodriguez di urutan pertama MLB Draft 1993. A-Rod mulai mendapatkan kesempatan mengisi posisi shortstop secara reguler pada 1996. Pada musim tersebut, ia mengukir catatan .358 batting average dan 36 homerun.

Rodriguez juga mendapatkan kesempatan pertamanya tampil di All-Star Game serta merengkuh Silver Slugger Award pada 1996. Ia mengakhiri kariernya di Seattle pada 2000. Rodriguez membuat 189 homerun dan 595 runs batted in selama bermain di Seattle.

Pada 2000, Alex Rodriguez menyetujui tawaran kontrak senilai 252 juta dolar Amerika yang disodorkan Texas Rangers. Ketika bermain bersama Rangers, ia menjadi pemain American League dengan koleksi homerun terbanyak selama 3 musim berturut-turut. Pada musim pertamanya di Texas, A-Rod membuat 52 homerun, diikuti 57 homerun pada 2001 dan 47 homerun pada 2002.

Selama 3 tahun bermain di Texas, Rodriguez tidak mampu menjadikan Rangers sebagai pemimpin divisi American League West. Rangers selalu finis di peringkat terakhir AL West. Pada 2004, A-Rod dikirim Rangers ke New York Yankees. Mereka bersedia menukar Alfonso Soriano dan Joaquin Arias untuk mendatangkan A-Rod ke New York.

New York Yankees menyelesaikan musim reguler 2009 dengan berstatus sebagai juara divisi American League East. Perjalanan Yankees di post season dimulai saat bertemu dengan Minnesota Twins di American League Division Series. Skuad Yankees berhasil menyapu Twins dengan tiga kemenangan tanpa balas. Pada babak ALDS, Alex Rodriguez membuat 2 homerun dan 6 runs batted in.

Usai menundukkan Twins, langkah Yankees berlanjut ke babak American League Championship Series. Pada babak ALCS, klub dari New York ini berhadapan dengan Los Angeles Angels of Anaheim.

Yankees mampu memenangi dua pertandingan pertama. Angels memberikan perlawanan kepada Yankees pada game ketiga dan kelima untuk memaksakan kedudukan menjadi 3-2. Pada game keenam, Yankees menyudahi perlawanan Angels dengan skor 5-2. Karena menjadi juara ALCS, Yankees berhak melaju ke World Series.

Pada partai World Series, Yankees melawan juara National League, Philadelphia Phillies. Yankees dipaksa bertarung sebanyak enam game dengan Phillies.

Kalah 1-6 pada game pertama, Yankees membalas dengan memenangi tiga pertandingan beruntun. Yankees memastikan menjadi juara World Series 2009 melalui kemenangan 7-3 pada game keenam. Mereka akhirnya mengakhiri puasa gelar World Series yang telah berlangsung selama 9 tahun. Sementara bagi A-Rod, World Series 2009 adalah gelar World Series pertamanya.

Sepanjang kariernya, Alex Rodriguez selalu bermain di klub American League. A-Rod meraih MVP pertamanya pada 2003, saat bermain di Texas Rangers. Pada musim MVP pertamanya, A-Rod membukukan .298 batting average dan 118 runs batted in.

Rodriguez mendapatkan penghargaan MVP keduanya pada 2005. Ketika itu, ia membela New York Yankees. Pada musim keduanya di Yankees, A-Rod memiliki .321 batting average, 48 homerun dan 130 runs batted in.

Penghargaan American League MVP terakhir yang didapatkan A-Rod adalah American League MVP 2007. Ia menyamai prestasi Joe DiMaggio, Yogi Berra, dan Mickey Mantle yang juga memiliki tiga penghargaan American League MVP.

Alex Rodriguez memutuskan pensiun pada 2016. Selepas pensiun dari dunia baseball, A-Rod fokus menjadi pengusaha. Ia sibuk menjadi CEO di perusahaan yang didirikannya, A-Rod Corp. A-Rod Corp sudah berinvestasi di berbagai perusahaan, seperti perusahaan teknologi, real estate, dan lainnya.

Rodriguez juga melakukan investasi di klub NBA, Minnesota Timberwolves. A-Rod bersama Marc Lore, mengeluarkan uang senilai 1,5 miliar dolar Amerika untuk membeli saham Timberwolves.

A-Rod kini memerlukan 75 persen suara untuk menjadi anggota National Baseball Hall of Fame. The Baseball Writers' Association of America akan mengumumkan hasil pemungutan suara National Baseball Hall of Fame pada tanggal 25 Januari 2022.