5 Pebulu Tangkis yang Menjuarai Thailand Masters Lebih dari Sekali

Thailand Masters 2025 tengah berlangsung di Nimibutr Stadium, Patumwan, Thailand. Turnamen World Tour Super 300 itu sudah mulai memasuki babak akhir dan akan selesai pada Minggu (2/2/2025).
Thailand Masters sendiri sudah memasuki edisi kedelapan tahun ini. Sepanjang gelarannya sejak 2016, ada banyak pebulu tangkis yang keluar sebagai juara. Beberapa di antaranya bahkan meraih lebih dari satu gelar juara. Tercatat, baru lima pebulu tangkis yang mampu menorehkan catatan tersebut. Siapa saja mereka? Berikut daftar lengkapnya.
1. Tommy Sugiarto (Indonesia) juara Thailand Masters 2017 dan 2018
Tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, menjuarai Thailand Masters dalam dua edisi beruntun. Ia keluar sebagai juara di Thailand Masters 2017 dan 2018. Di Thailand Masters 2017, ia menjadi juara setelah mengalahkan andalan tuan rumah, Kantaphon Wangcharoen, pada partai final dengan skor 21-17 dan 21-11 dalam waktu 40 menit. Sementara itu, di Thailand Masters 2018, ia menjadi juara dengan menaklukkan Leong Jun Hao dari Malaysia pada partai final dengan skor 21-16 dan 21-15 dalam durasi 43 menit.
Baik di Thailand Masters 2017 maupun 2018, Tommy menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang menjadi kampiun. Hingga saat ini, ia juga masih menjadi satu-satunya pebulu tangkis Indonesia yang menjuarai Thailand Masters lebih dari sekali. Selain itu, ia juga menjadi tunggal putra pertama dan satu-satunya yang meraih pencapaian tersebut.
2. Chan Peng Soon/Goh Liu Ying (Malaysia) jadi kampiun di Thailand Masters 2018 dan 2019
Nama berikutnya yang masuk daftar ini adalah Chan Peng Soon/Goh Liu Ying. Ganda campuran Malaysia tersebut menjuarai Thailand Masters dua kali secara beruntun. Gelar juara Thailand Masters pertama mereka diraih pada 2018. Saat itu, mereka membungkam wakil tuan rumah, Dechapol Puavaranukroh/Puttita Supajirakul, pada partai final dengan skor 21-15, 14-21, dan 21-16 dalam waktu 67 menit.
Sementara itu, gelar juara kedua Chan/Goh didapat dari edisi 2019 dengan kembali mengalahkan wakil tuan rumah pada partai final. Mereka menang atas Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai dengan skor 21-16 dan 21-15 dalam durasi 47 menit. Sampai saat ini pencapaian tersebut belum berhasil disamai oleh pemain Malaysia lainnya.
3. Chen Qing Chen/Jia Yi Fan (China) naik podium tertinggi di Thailand Masters 2017 dan 2020
Pemain berikutnya yang menjuarai Thailand Masters lebih dari sekali adalah Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Mirip seperti dua pemain sebelumnya, ganda putri kenamaan China itu juga menjuarai Thailand Masters dua kali. Namun, mereka tak meraihnya dalam dua edisi berturut-turut.
Chen/Jia menjadi juara Thailand Masters untuk pertama kalinya pada edisi 2017. Kala itu, pada partai final mereka mengalahakan wakil tuan rumah, Puttita Supajirakul/Sapsiree Taerattanachai, dengan skor 21-16 dan 21-15 dalam durasi 46 menit. Tiga tahun kemudian di Thailand Masters 2020 mereka merebut gelar juara kedua mereka dengan menumpas wakil Korea Selatan pada partai final. Mereka menang atas Baek Ha Na/Jung Kyung Eun dengan skor 17-21, 21-17, dan 21-15 dalam waktu 86 menit.
Khusus untuk Chen Qing Chen, sebelum menjadi juara bersama Jia Yi Fan, ia sudah lebih dahulu menjadi juara bersama Zheng Si Wei di sektor ganda campuran pada edisi 2016. Ini berarti ia sudah mengoleksi tiga gelar juara. Raihan tersebut membuatnya menjadi pebulu tangkis dengan gelar juara Thailand Masters terbanyak saat ini.
4. Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard (Thailand) keluar sebagai juara di Thailand 2023 dan 2024
Tak ketinggalan, ada juga pebulu tangkis tuan rumah yang masuk daftar ini. Pebulu tangkis tersebut adalah Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard dari sektor ganda putri. Mereka menjuarai Thailand Masters dua kali pada 2023 dan 2024.
Di Thailand Masters 2023, pasangan kakak beradik itu berdiri di podium tertinggi usai memenangi laga final kotra wakil Korea Selatan, Baek Ha Na/Lee So Hee. Mereka menang telak dalam duel yang berlangsung dalam 33 menit saja dengan skor 21-6 dan 21-11. Sementara itu, di Thailand Masters 2024, mereka menjadi kampiun setelah memenangkan duel sengit pada partai puncak kontra wakil China, Li Yi Jing/Luo Xu Min. Mereka menang dengan skor 21-13, 17-21, dan 27-25 dalam durasi 83 menit.
5. Sapsiree Taerattanachai (Thailand) menjuarai Thailand Masters 2019 dan 2024
Satu lagi pebulu tangkis tuan rumah yang menjuarai Thailand Masters lebih dari sekali adalah Sapsiree Terattanachai. Berbeda dengan empat pebulu tangkis sebelumnya, ia menjuarai Thailand Masters pada dua edisi dengan sektor yang berbeda. Gelar juara pertamanya dari sektor ganda putri pada 2019 sedangkan gelar juara keduanya dari sektor ganda campuran pada 2024.
Di Thailand Masters 2019, pemain yang akrab disapa Popor ini menjadi juara sektor ganda putri bersama Puttita Supajirakul. Pada partai final mereka mengalahkan Li Wen Mei/Zheng Yu asal China dengan skor 15-21, 21-15, dan 21-10 dalam waktu 72 menit. Di Thailand Masters 2024, Popor yang berpasangan dengan Dechapol Puavaranukroh keluar sebagai kampiun sektor ganda campuran. Mereka mengamankan kemenangan pada partai final atas Chen Tang Jie/Toh Ee Wei dari Malaysia dengan skor 21-12 dan 21-18 dalam durasi 49 menit.
Di Thailand Masters 2025, masih ada beberapa pebulu tangkis lainnya yang berpotensi menyamai pencapaian lima pebulu tangkis di atas. Selain itu, 1 dari 5 pebulu tangkis di atas juga masih ada yang berpotensi menambah gelar juara. Pebulu tangkis itu adalah Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard yang saat ini masih terus melaju di Thailand Masters 2025. Akankah mereka menambah sekaligus mempertahankan gelar juaranya?