6 Kenangan Manis Lewis Hamilton di Formula 1 GP Amerika

GP Amerika 2022 adalah balapan ke-19 dari kalender Formula 1 2022 yang berlangsung pada tanggal 21–23 Oktober 2022 di Circuit of The Americas (COTA). Untuk sebagian besar penggemar, balapan ini mungkin sudah kurang seru lagi karena perebutan gelar juara dunia pembalap musim 2022 telah usai karena telah dikunci Max Verstappen sebagai pemenangnya.
Namun, ada yang masih berharap bahwa penonton akan melihat pembalap lain yang menjadi pemenang di musim 2022. Salah satu pembalap yang diharapkan dapat mewujudkan hal tersebut adalah Lewis Hamilton.
Pembalap Inggris tersebut telah membuat enam catatan manis sepanjang GP Amerika digelar di COTA. Apa saja keenam catatan manis tersebut? Intip lewat ulasan berikut, yuk!
1. GP Amerika 2012
Tahun 2012 menjadi saksi bisu balapan Formula 1 GP Amerika berlangsung untuk pertama kalinya di Circuit of The Americas. Hamilton berhasil mencatatkan namanya sebagai pembalap Formula 1 pertama yang pernah menang di sirkuit tersebut.
Ia benar-benar perlu bersaing ketat dengan Sebastian Vettel hingga akhir balapan. Hal itu terbukti dari selisih waktu keduanya yang kurang dari satu detik ketika melewti garis finis.
Di musim 2012, pembalap Inggris tersebut masih membela McLaren Mercedes. Hasil ini membuatnya memenangi GP Amerika sebanyak dua kali bersama tim tersebut setelah GP Amerika 2007 yang saat itu masih berlangsung di Sirkuit Indianapolis.
2. GP Amerika 2014
Di Musim 2014, Lewis Hamilton sudah berpindah ke Mercedes dengan Nico Rosberg sebagai rekan satu timnya. Saat sesi kualifikasi GP Amerika 2014, kedua pembalap ini memberi Mercedes posisi start 1-2, dimana Nico Rosberg berada di pole position.
Di akhir balapan, keduanya memberikan hasil gembira untuk Mercedes lewat kemenangan 1-2. Lewis Hamilton sukses keluar sebagai pemenang diikuti Nico Rosberg di podium kedua.
3. GP Amerikka 2015

Saat sesi kualifikasi GP Amerika 2015, Mercedes dengan dua pembalap andalannya, yaitu Lewis Hamilton dan Nico Rosberg, mengunci dua posisi start terdepan dengan hasil yang sama dengan posisi start GP Amerika 2014. Menariknya, di akhir balapan, dua podium tertinggi juga diraih oleh keduanya dengan posisi yang sama seperti balapan semusim sebelumnya.
Dengan kata lain, kala itu Lewis Hamilton meraih kemenangan ketiganya di Circuit of The Americas. Lebih membanggakan lagi, kemenangan tersebut membawanya menjadi juara dunia Formula 1 2015.
4. GP Amerika 2016
Di sesi kualifikasi GP Amerika 2016, Mercedes kembali mengunci dua posisi start terdepan. Berbeda dengan dua GP Amerika sebelumnya, kali ini Lewis Hamilton yang berada di pole position diikuti Nico Rosberg di posisi kedua.
Di akhir balapan, kedua pembalap Mercedes tersebut finis di posisi yang sama seperti mereka memulai balapan. Hal ini membuat Lewis Hamilton meraih kemenangan keempatnya di Circuit of The Americas sekaligus kemenangan ke-50 sepanjang kariernya di Formula 1.
5. GP Amerika 2017
Lewis Hamilton kembali memulai GP Amerika musim 2017 dari pole position. Di akhir balapan, ia sukses menjadi pembalap pertama yang melewati garis finis untuk menduduki podium pertama.
Hasil ini membuatnya meraih lima kemenangan di Circuit of The Americas. Sementara itu, rekan satu timnya yang baru, Valteri Bottas, berhasil finis di posisi ketiga.
6. GP Amerika 2019
Di GP Amerika 2019, Lewis Hamilton memulai balapan dari posisi kelima, sedangkan rekan satu timnya yakni Valteri Bottas memulai dari pole position. Di akhir balapan, Mercedes sukses mengunci dua podium teratas dengan Valteri Bottas dan Lewis Hamilton di podium pertama dan kedua berturut-turut.
Kegembiraan Mercedes masih ditambah dengan pencapaian gemilang Lewis Hamilton. Meski finis di posisi kedua, Hamilton secara sah mengklaim gelar juara dunia pembalap untuk keenam kalinya sepanjang kariernya di Formula 1.
Lewis Hamilton masih memegang rekor sebagai pembalap dengan kemenangan terbanyak di GP Amerika yang berlangsung di Circuit of The Americas. Selain itu, ia juga pernah meraih dua kali gelar juara dunia pembalap di sirkuit ini. Semoga enam kenangan manis di atas dapat membantu pembalap Inggris tersebut memberikan hasil terbaiknya untuk tim dan penggemarnya di GP Amerika 2022, ya!