8 Pemain Terbaik Juventus yang Pernah Menggunakan Nomor Punggung 10

Paul Pogba merupakan pemain termahal yang pernah dijual oleh Juventus sepanjang sejarah. Kala itu, Manchester United harus mengeluarkan dana sebesar £89 juta atau setara dengan Rp1,4 triliun. Hal itu membuat Pogba kembali ke tim yang pernah dibelanya di level junior tersebut.

Penampilan Pogba memang begitu mengagumkan ketika berkostum si nyonya tua dari tahun 2012 hingga 2016. Pemain asal Prancis itu mampu memberikan kestabilan di lini tengah Juventus. Berkat penampilannya itu, Juventus pun meraih 4 gelar Serie A dan 2 Copa Italia.

Carlos Tevez datang ke Turin pada tahun 2013 setelah meninggalkan Manchester City. Penyerang asal Argentina itu pun langsung diberi nomor keramat 10, yang sebelumnya digunakan legenda mereka, Alessandro Del Piero.

Tevez pun mampu menjawab kepercayaan yang diberikan Juventus dengan performa yang gemilang. Ia menjadi salah satu pemain kunci yang membawa si nyonya tua meraih 2 gelar Serie A dan melangkah ke partai final Liga Champions tahun 2015. Kini Tevez tak punya klub setelah mengakhiri kontraknya bersama Boca Juniors.

Paulo Dybala kini merupakan pemilik nomor punggung 10 di Juventus sejak musim 2016/2017, sebelumnya ia menggunakan nomor 21. Sejak didatangkan dari Palermo pada tahun 2015 Dybala sering dipercaya menjadi penyerang utama Bianconeri.

Penyerang asal Argentina ini sukses membantu Juventus meneruskan dominasi mereka di Serie A dengan raihan 5 scudetto dan 4 Copa Italia. Kini ia telah mengoleksi 106 gol dari 264 penampilan untuk Juventus di semua ajang.

Meskipun Inggris dikenal sebagai gudangnya pesepak bola berbakat, namun sangat sedikit yang mampu sukses ketika bermain di luar Inggris. Salah satu yang bisa dibilang cukup sukses, yakni Liam Brady yang pernah menghabisakan 7 musim di Serie A, yang dua di antaranya dilakoninya bersama Juventus.

Salah satu momen yang tak terlupakan selama berkostum Bianconeri adalah golnya ke gawang Catanzaro ketika laga hanya tersisa 15 menit, sekaligus membawa Juventus menang. Hasil itu juga membuat Juventus mengunci gelar scudetto musim 1981/1982.

Roberto Baggio merupakan salah satu bakat terbaik yang pernah dimiliki Italia. Terbukti ia sempat meraih gelar Ballon d'Or di tahun 1993 ketika berseragam Juventus. Baggio sendiri membela klub asal Turin tersebut pada medio 1990 hingga 1995.

Bahkan ketika didatangkan dari Fiorentina, pemain berjuluk The Divine Ponytail tersebut sempat menjadi pemain termahal dunia. Berkat skil olah bola dan kepemimpinannya yang luar biasa, ia ditunjuk sebagai kapten Juventus. Baggio juga mempersembahkan 1 scudetto , 1 Copa Italia, dan 1 Piala UEFA.

Omar Sivori datang ke Juventus pada tahun 1957 setelah melakoni musim yang gemilang bersama River Plate di Liga Argentina. Sejak saat itu, ia menjadi andalan di lini depan si nyonya tua. Sivori sendiri total mencetak 135 gol dalam 215 penampilan.

Berkat ketajamannya itu, Juventus sukses mendominasi Serie A dengan merengkuh 3 gelar scudetto. Selain itu, penampilan menawannya juga membuahkan gelar Ballon d'Or di tahun 1961. Sivori kemudian membela Napoli usai mengakhiri kontraknya bersama Juventus di tahun 1965.

Michel Platini merupakan kunci utama tangguhnya penampilan Juventus pada dekade '80-an. Berkat kepiawaiannya mengontrol lini tengah, Juventus dibawanya menjuarai berbagai gelar. Termasuk 2 scudetto, 1 Copa Italia, 1 Piala Winners, dan 1 Piala Champions.

Selain menjadi salah satu pemain terbaik Juventus, Platini juga merupakan salah satu gelandang terbaik sepanjang masa. Pemain asal Prancis itu sukses merengkuh 3 gelar Ballon d'Or. Selain itu, ia juga membawa Timnas Prancis menjadi juara Piala Eropa 1984.

Pemilik nomor 10 yang paling ikonik di Juventus tentunya menjadi milik Alessandro Del Piero yang telah memakainya selama 18 tahun. Del Piero sendiri pertama kali membela Bianconeri pada tahun 1993 dan begitu loyal hingga pergi di tahun 2012.

Kapten legendaris Juventus tersebut bermain dalam 705 laga dan sukses mengemas 290 gol. Del Piero juga turut mempersembahkan 6 scudetto, 1 Copa Italia, dan 1 Liga Champions. Bahkan Del Piero tetap setia di Turin ketika Juventus terdegradasi ke Serie B akibat kasus pengaturan skor.

Para pemain tersebut sukses memberikan penampilan terbaiknya selama berkostum Juventus. Mereka juga mampu mebuktikan layak memakai nomor punggung 10 yang dikenal keramat.