TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Christian Horner Klaim Red Bull Tak Langgar Budget Cap 2022

Pengeluaran tim tak melebihi ketentuan

Max Verstappen melintasi garis finis saat sprint race GP Austria 2023. (formula1.com)

Audit pengeluaran tim Formula 1 sepanjang 2022 sedang berlangsung. Tersiar kabar tiga tim melanggar regulasi budget cap musim lalu. Belum terungkap tim mana saja yang melanggar aturan finansial kejuaraan balap itu.

Christian Horner kemudian menanggapi masalah pelanggaran budget cap 2022. Team Principal Red Bull tersebut mengaku timnya tak mengulangi kesalahan yang sama seperti sebelumnya. Horner menyebut pengeluaran tim berada di bawah ketentuan budget cap pada musim lalu.

Baca Juga: Dukungan Christian Horner untuk Sergio Perez yang Mengalami Masa Sulit

1. Kabar tiga tim yang melanggar budget cap 2022 muncul saat GP Hungaria

salah satu momen Formula 1 GP Inggris 2023 (formula1.com)

Kabar mengenai pelanggaran budget cap 2022 muncul di tengah berlangsungnya pekan balap GP Hungaria yang digelar pada 21–23 Juli 2023. Melansir Sky Sports, setidaknya ada 2—3 tim disebut melanggar aturan. Akan tetapi, belum jelas siapa saja yang dinyatakan melanggar karena proses audit masih digelar.

Formula 1 menerapkan budget cap sejak 2021. Pada awal penerapan, batas pengeluaran tim yang berhubungan dengan pengembangan mobil sebesar 145 juta dolar AS atau setara dengan 2,183 triliun rupiah. Kemudian, budget cap 2022 berkurang menjadi 140 juta dolar AS atau setara dengan 2,108 triliun rupiah.

Pada 2023, budget cap yang ditetapkan adalah 135 juta dolar AS atau sekitar 2,031 triliun rupiah. Besaran tersebut bakal dipakai hingga 2025 mendatang. Durasi itu bersamaan dengan berakhirnya Concorde Agreement kedelapan yang berlaku sejak 2021.

2. Christian Horner sebut pengeluaran Red Bull tak melebihi ketentuan

Adrian Newey dan Christian Horner (formula1.com)

Besaran budget cap 2022 yang mengalami penurunan tentu membuat para tim harus cermat mengalokasikan anggaran. Red Bull yang terkena hukuman karena melanggar budget cap 2021 juga mengatur pengeluaran mereka agar kejadian serupa tak terulang. Christian Horner menyebut timnya berada beberapa juta dolar AS di bawah budget cap. Namun, ia tak menyebut angka pasti selisih pengeluaran Red Bull dengan budget cap yang sudah ditentukan.

“Tahun lalu, Verstappen merusak satu sayap depan dan Perez mengalami kecelakaan di GP Kanada. Kami memiliki jumlah pengembangan mobil yang sangat terbatas. Jadi, kami beberapa juta di bawah budget cap tahun lalu karena kerusakan akibat insiden serta pengembangan. Keduanya berbiaya besar,” kata Horner dilansir Racing News 365.

Baca Juga: Red Bull Bersiap Alihkan Fokus ke Pengembangan Mobil Formula 1 2024

Verified Writer

Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Untuk pertanyaan dan keperluan bisnis: dewaputu.ardita@gmail.com

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya