Takaaki Nakagami Akui Pentingnya Peran Mental untuk Sprint Race
MotoGP 2023 kian padat karena adanya Sprint Race
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jeda musim panas MotoGP 2023 segera berakhir. Para pembalap bakal kembali beradu cepat di lintasan pada 4–6 Agustus 2023 mendatang. GP Inggris di Sirkuit Silverstone akan membuka paruh kedua MotoGP musim ini.
Para tim dan pembalap kini tengah sibuk mempersiapkan diri jelang paruh kedua MotoGP 2023, tak terkecuali Takaaki Nakagami. Pembalap LCR Honda itu tak hanya memperkuat fisiknya, tetapi juga aspek mental. Sebab, Nakagami mengakui mental pembalap ikut berperan saat menjalani sprint dan main race.
Baca Juga: Daftar Harga Tiket MotoGP Mandalika 2023
1. Sprint race tak hanya menguji fisik pembalap, tetapi juga aspek mental
MotoGP baru mulai menerapkan sprint race pada musim 2023. Tak seperti Formula 1, sprint race di MotoGP berlangsung pada semua seri yang ada dalam kalender balap tahun ini. Hal tersebut membuat para pembalap harus melakoni dua kali balapan dalam setiap pekan balap.
Tak hanya menguras fisik, mental pembalap juga kian diuji karena menghadapi pekan balap yang kian padat. Hal tersebut diakui Takaaki Nakagami dalam sebuah wawancara baru-baru ini. Ia merasa mentalnya seolah terkuras setelah menjalani sprint race.
“Balapan hari Sabtu hanya berlangsung setengah dari durasi total main race. Akan tetapi, Anda secara mental harus menyiapkannya dengan cara yang sama untuk balapan hari Minggu. Setelah sprint race, aku merasa seperti kehabisan energi di kepalaku. Secara fisik aku baik-baik saja, tetapi aku merasa aku butuh gula,” papar Nakagami dilansir Speedweek.
Baca Juga: Brad Binder Beberkan Kesulitan KTM pada Awal MotoGP 2023
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.