TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Kolektivitas Australia Benamkan Timnas Basket Indonesia

Timnas Basket Indonesia kalah lagi

Timnas Basket Indonesia di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. (Dok. FIBA)

Jakarta, IDN Times - Timnas Basket Indonesia kembali menderita kekalahan dalam window pertama Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Bersua Australia di Indonesia Arena, Minggu (25/2/2024) malam WIB, tim Merah Putih kalah 51-106.

 Apa yang terjadi saat kalah lawan Thailand, terjadi lagi dalam laga lawan Australia ini, yakni buruknya persentase tembakan. Plus, Australia juga bermain kolektif di laga ini.

1. Jomplangnya persentase tembakan Indonesia dan Australia

Timnas Basket Indonesia di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. (Dok. FIBA)

Dari segi persentase tembakan, Indonesia dan Australia begitu jomplang. Australia berhasil mencatatkan persentase tembakan sukses sebesar 68 persen. Dari 50 percobaan, 34 di antaranya berbuah poin.

Sedangkan Indonesia, mereka hanya mencatatkan persentase tembakan sukses sebesar 32,26 persen. Dari 31 tembakan yang mereka lesakkan, hanya 10 saja yang berbuah poin. Sisanya tidak tepat sasaran.

Baca Juga: Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025: Akurasi Bedakan Indonesia dan Thailand

2. Kolektivitas Australia layak diacungi jempol

Timnas Basket Indonesia di Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. (Dok. FIBA)

Di laga ini, kolektivitas Australia layak diacungi jempol. Memang, Indonesia punya sosok Lester Prosper yang mampu mencetak 26 poin di laga ini, tetapi dia tidak ditopang oleh pemain-pemain lain macam Reza Guntara dan Kaleb Ramot.

Di sisi lain, Australia tampil lebih kolektif. Tercatat, ada lima pemain yang sukses mencetak 10 poin lebih. Mereka adalah Taran Armstrong (11 poin), Joshua Bannan (17 poin), Isaac Humphries (18 poin), Nick Kay (14 poin), serta Dejan Vasiljevic (13 poin).

Alhasil, Australia tidak tergantung pada satu pemain dalam mencetak poin. Kohesi di antara mereka membuat Indonesia kerepotan di laga ini.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya