5 Petarung Pemegang Sabuk Juara Dunia UFC saat Ini 

2. Sean O'Malley rebut sabuk juara setelah menjatuhkan Sterling

Sean O'Malley sedang memegang sabuk juaranya. (instagram.com/sugasean)

Sean O'Malley merupakan juara baru UFC untuk kelas bantam (bantam weight division). Petarung dengan ciri khas rambut warna-warni ini berhasil meraih sabuk juaranya pada 19 Agustus 2023. Saat itu, ia berhasil merobohkan Aljamain Sterling dengan pukulan keras di bagian wajah.

O'Malley memulai karir profesionalnya pada 2007. Sedangkan, debut di arena oktagon ia lakukan pada 18 Juli 2017. Petarung asal Amerika Serikat ini berhasil mengalahkan Alfred Khashakyan dengan kemenangan KO. Kemenangan demi kemenangan lantas diraih oleh petarung dengan julukan Sugar ini.

O'Malley menjadi salah satu petarung UFC yang memiliki rekor bertanding yang sangat baik. Selama berkarier sebagai petarung profesional, ia hanya mengalami sekali kekalahan saja. Hal ini terjadi saat O'Malley menghadapi Marlon Vera pada 15 Agustus 2020, pada UFC 252. Kala itu, ia harus mengakui keunggulan Marlon Vera secara TKO.

Dalam perjalanannya, O'Malley dijadwalkan akan melakukan pertandingan mempertahankan gelar pada 9 Maret 2024. Ia rencananya akan menghadapi Marlon Vera, petarung asal Ekuador. Tentunya, pertandingan ini akan menjadi pertandingan mempertahankan gelar pertamanya.

3. Islam Makhachev juara kelas ringan asal Dagestan, Rusia

Islam Makhachev sedang memegang sabuk juaranya. (instagram.com/islam_makhachev)

Islam Makhachev memiliki keterkaitan dengan mantan juara dunia UFC, Khabib Nurmagomedov. Selain sama-sama berasal dari Dagestan Rusia, Khabib Nurmagomedov merupakan mentor dari Islam Makhacev. Saat Islam Makhachev di atas ring, Khabib kerap mendampinginya memberikan instruksi dari pinggir ring.

Islam Makhachev berhasil meraih gelar juara kelas ringan UFC pada 22 Oktober 2022. Ia berhasil menghentikan perlawanan Charles Oliveira pada ronde kedua. Makhachev berhasil melakukan kuncian yang membuat Oliveira tidak bisa melanjutkan pertandingan lagi.

Makhachev mulai berkarier sebagai petarung profesional pada 2010. Ia kemudian mendapatkan kesempatan untuk bergabung di UFC pada 2015. Pertandingan debutnya saat menghadapi Leo Kuntz pada 23 Mei 2015. Makhachev berhasil memenangkan laga tersebut.

Pada laga kedua, ia harus menelan kekalahan dari petarung UFC lainnya, Adriano Martins secara KO. Walaupun mengalami kekalahan, ia bisa bangkit di laga-laga selanjutnya. Tercatat, ia tidak pernah kalah dalam 13 laga terakhir.

4. Leon Edwards merebut gelar juara dari Kamaru Usman

Leon Edwards sedang memegang sabuk juaranya. (instagram.com/leonedwardsmma)

Leon Edwards meraih gelar juara kelas welter (welterweight division) UFC pada 20 Agustus 2022. Petarung dengan julukan Rocky ini berhasil mengalahkan Kamaru Usman melalui kemenangan KO pada ronde kelima. Leon Edwards berhasil menyarangkan tendangannya ke area kepala Usman yang langsung membuat pemegang sabuk juara tersebut tersungkur.

Pada pertandingan berikutnya, Edwards mampu mepertahankan gelarnya dari Kamaru Usman pada 18 Mei 2023. Ia berhasil meraih kemenangan angka (majority decision) atas lawannya tersebut. Setelah Usman, ia juga berhasil mempertahankan gelar juaranya dari Colby Covington. Laga yang digelar pada 16 Desember 2023 tersebut dimenangkan Edwards dengan kemenangan angka (unanimous decision).

Leon Edwards merupakan seorang petarung MMA yang memulai karier profesionalnya pada 2011. Pada 9 November 2014, ia mendapatkan kesempatan debut di arena oktagon melawan Claudio Silva. Ia harus mengakui keunggulan Claudio Silva melalui kemenangan angka (split decision). Selama berkarier di UFC, ia hanya mengalami dua kali kekalahan dari 17 pertandingan yaitu dari Claudio Silva dan Kamaru Usman.

5. Jon Jones juara termuda UFC

Jon Jones sedang berlatih. (instagram.com/jonnybones)

Jon Jones merupakan sosok yang disegani para petarung UFC di kelasnya. Selama 12 tahun, belum ada petarung yang mampu merebut sabuk juara kelas berat (heavyweight division) UFC dari tangan petarung berjuluk Bones ini. Ia berhasil meraih sabuk juaranya dari Mauricio Rua pada 19 Maret 2011, di gelaran UFC 128.

Saat itu, ia berhasil melancarkan serangan pukulan dan lutut ke Rua sehingga membuat petarung dengan julukan Shogun ini tersungkur. Wasit kemudian menghentikan pertandingan untuk memberikan kemenangan TKO untuk Jones. Kemenangan ini juga sekaligus mengukuhkan dirinya sebagai peraih gelar juara UFC termuda. Usia Jones saat itu belum genap 24 tahun.

Jones mulai berkarier sebagai petarung profesional pada 2008. Kemudian, ia melanjutkan kariernya sebagai petarung UFC pada 2008. Kariernya sebagai petarung UFC bisa dikatakan sangat gemiling. Ia hanya pernah mengalami kekalahan satu kali saat menghadapi Mat Hamill.

Patut ditunggu perjalanan karier para juara UFC di atas pada 2024 ini. Sejumlah pertandingan mempertahankan gelar juara pun telah menunggu para petarung ini. Mampukah mereka memertahankan gelar mereka?

Baca Juga: 5 Petarung UFC dengan Bayaran Termahal, Hingga Rp75 Miliar!