Arus Kencang Artis Indonesia Serbu Basket IBL

Sebelum Gading memutuskan bergabung dengan West Bandits Solo, ada Raffi Ahmad yang juga membentuk RANS PIK Basketball. Setelah terjun di sepak bola lewat RANS Cilegon FC, Raffi mencoba untuk berkecimpung juga di dunia basket Indonesia. RANS PIK akan memadukan basket dan hiburan.

"Kami ingin memberi dampak positif untuk industri basket nasional, mengembangkan nilai komersial atlet dan ekosistem basket nasional terekspose pasar dengan bantuan RANS Entertainment, melahirkan icon basket nasional, serta menyatukan olahraga dengan hiburan di Indonesia," tulis pihak RANS PIK dalam keterangan resminya.

Sama seperti Raffi di RANS PIK, Gading juga akan berfokus memadukan basket dan hiburan di West Bandits Solo. Gading menyatakan perpaduan basket dan entertainment ini berkaca kepada apa yang dilakukan Amerika Serikat lewat NBA.

"Kalau berkaca dari luar, khususnya NBA, memang hiburan sangat menonjol. Itu dilakukan untuk menarik pasar, kemudian baru mengembangkannya," ujar Gading, dilansir situs resmi IBL.

Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, mengaku senang akan bergabungnya para artis di IBL. Selain memberi kontribusi positif untuk dunia basket Indonesia, terjunnya artis ke IBL jadi cermin, basket Indonesia punya potensi untuk berkembang.

"Kami menyambut gembira dan dengan tangan terbuka bagi siapapun yang ingin berkontribusi pada bolabasket Indonesia melalui IBL. Bergabungnya para aktor dan selebritis menunjukkan bahwa olahraga basket memiliki potensi besar untuk berkembang sebagai sebuah industri," ujar Junas.