Boston Celtics Kembali Jadi Mimpi Buruk Cleveland Cavaliers

Boston Celtics dan Cleveland Cavaliers merupakan tim kuat di Wilayah Timur NBA. Laga antara dua tim tersebut tentu berjalan menarik. Kendati demikian, Cavaliers kerap kurang beruntung saat bersua Celtics.
Meski sedang dalam performa terbaiknya, Cavaliers masih sulit untuk merebut kemenangan. Hal itu terlihat saat Cavaliers melakoni game ke-16 pada musim reguler NBA 2024/2025. Cavaliers takluk dari Celtics dan akhirnya merasakan kekalahan perdana pada musim ini.
1. Celtics memutus rekor tak terkalahkan Cavaliers pada musim reguler 2024/2025

Cleveland Cavaliers tampil menggebrak pada awal musim reguler NBA 2024/2025. Tim asal Ohio ini berhasil meraih kemenangan beruntun hingga 15 game. Itu merupakan start terbaik dalam sejarah waralaba mereka. Akan tetapi, rekor tersebut akhirnya terhenti pada game ke-16.
Boston Celtics yang menjadi dalang dibalik kekalahan Cavaliers itu. Bermain di kandang Celtics, TD Garden, Cavaliers tidak mampu menandingi dominasi tim tuan rumah. Dalam laga tersebut, kedua tim tampil dengan kekuatan terbaiknya. Namun, Cavaliers justru mengawali laga dengan buruk. Alhasil, mereka tertinggal 48-65 pada paruh pertama.
Performa Cavaliers kian membaik pada paruh kedua. Mereka mampu mendekati perolehan poin milik Celtics. Meski begitu, Celtics yang bermain di hadapan publik sendiri bisa tetap fokus dan menjaga keunggulan hingga akhir laga. Cavaliers pun takluk dengan skor tipis 117-120.
Hasil itu membuat rekor tak terkalahkan Cavaliers terhenti. Namun, mereka bisa tetap berpuas diri. Rekor 15-0 milik Cavaliers hanya kalah dari Golden State Warriors yang mencatat rekor 24-0 pada musim reguler NBA 2015/2016 silam.
2. Celtics juga pernah menyingkirkan Cavaliers pada semifinal wilayah NBA 2023/2024

Boston Celtics memang kerap menjadi batu sandungan bagi Cleveland Cavaliers. Selain memutus rekor tak terkalahkan Cavaliers musim ini, Celtics juga pernah membuat mereka tertunduk lesu di NBA 2023/2024. Kala itu, Celtics menyingkirkan Cavaliers pada semifinal Wilayah Timur.
Tak tanggung-tanggung, Celtics sukses menuntaskan perlawanan Cavaliers dengan agregat 4-1. Cavaliers hanya mampu merebutkan kemenangan pada game kedua sebelum performanya menurun. Harapan Cavaliers untuk meraih gelar juara harus kandas. Namun, sebaliknya, Celtics berhasil keluar sebagai juara usai mengalahkan Dallas Mavericks pada Final NBA.
3. Cavaliers dan Celtics akan terus bersaing guna memuncaki klasemen Wilayah Timur 2024/2025

Papan atas klasemen Wilayah Timur pada musim reguler 2024/2025 terlihat berbeda dari biasanya. Sebab, tim unggulan, seperti Milwaukee Bucks dan Philadelphia performanya tengah menurun sehingga tercecer di papan bawah. Dengan begitu, persaingan untuk memuncaki klasemen lebih tertuju kepada Cleveland Cavaliers dan Boston Celtics.
Bukan tanpa alasan, kedua tim ini mampu tampil solid sejak musim reguler bergulir. Per 20 November 2024, Cavaliers masih bertengger di posisi pertama dengan torehan 15 kemenangan dan 1 kekalahan. Kemudian, Celtics yang baru saja mengalahkan Cavaliers membuntuti di posisi kedua. Mereka mencatat 12 kemenangan dan 3 kekalahan.
Saling kejar-mengejar akan dialami oleh Cavaliers dan Celtics. Siapa yang tampil konsisten hingga akhir musim reguler tentu akan meraih hasil lebih baik. Meski begitu, ada juga tim yang bisa merecoki dominasi mereka, yaitu Orlando Magic dan New York Knicks.
Boston Celtics seakan jadi mimpi buruk bagi Cleveland Cavaliers dalam 2 musim terakhir. Pada musim lalu, Cavaliers tersingkir dari semifinal wilayah usai kalah agregat dari Celtics. Tak berhenti sampai di situ, Celtics berhasil memutus rekor tidak terkalahkan Cavaliers pada musim reguler 2024/2025. Keduanya juga masih bersaing ketat di papan atas klasemen Wilayah Timur. Menarik untuk dinanti bagaimana kelanjutan kiprah Cavaliers dan Celtics musim ini.