Demi Gabung Gresini, Marquez Rela Tinggalkan Gaji Besar di Honda
Jakarta, IDN Times - Marc Marquez buka suara setelah resmi diperkenalkan sebagai rider anayr tim satelit Ducati, Gresini Racing. Dia mengaku banyak hal yang dikorbankannya dalam kepindahan ini.
Marquez yang baru bakal membalap dengan motor Ducati musim depan, membuka rahasia jika gabung bersama tim satelit itu bukan karena uang.
Bersama Gresini, Marquez mengaku tidak mendapat upah yang lebih besar dari Honda. Pilihan ini diambil demi keluar dari zona nyaman.
"Cara termudah senarnya adalah menetap di Honda. Situasi dan motor bisa saya kendalikan, tim saya juga ada di sana, apalagi gajinya besar," kata Marquez dalam jumpa pers, Kamis (12/120/2023).
1. Demi juara MotoGP lagi
Marquez ingin keluar dari zona nyaman karena masih berambisi kembali menjadi juara. Maklum, dia telah lama meninggalkan mahkotanya sejak memenangkan MotoGP pada 2019 silam.
Marquez ingin mencari tantangan baru untuk menyelamatkan karier gemilangnya. Nah, Gresini dianggap bisa membantunya berburu gelar juara dunia ketujuh kalinya.
"Menetap di Honda merupakan solusi yang mudah. Tapi, jika saya ingin menjaga karier saya (tetap bagus), saya perlu menemukan tantangan baru. Dan tantangan baru itu saya pikir adalah Gresini pada tahun depan," kata Marquez.
2. Sudah tidak mungkin menetap di Honda
Marquez juga sudah merasa cukup mengabdi di Honda. Terlebih, Pembalap asal Spanyol itu merasa tak puas dengan pengembangan motor RC213V yang kurang bertenaga.
Situasi itu membuatnya selalu mengambil risiko di atas lintasan demi menjadi yang tercepat. Nahas, cara itu membuatnya acap kali mengalami kecelakaan.
"Awal musim saya kompetitif, tapi tidak dengan cara yang baik. Saya mengambil banyak risiko, mengalami banyak cedera pula dan ini sulit (buat saya)," ujar Marquez.
3. Marquez dapat doa dari Alex Rins
Marquez juga mendapat dukungan penuh dari Alex Rins. Pembalap LCR Honda Castrol itu berharap Marquez bisa kembali menggila di atas lintasan sekaligus menjadi juara MotoGP bersama Gresini.
"Kita harus menghargai keputusannya. Saya harap Marc bisa menjadi pemenang lagi. Dia adalah pembalap yang sangat cepat," kata Rins saat menghadiri media scrum, Kamis (12/10/2023).
