Ferrari Tetap Mendukung Carlos Sainz di Formula 1 2024

Sainz akan berpisah dari Ferrari pada akhir tahun

Formula 1 2024 akan menjadi musim terakhir Carlos Sainz memperkuat Ferrari. Pembalap asal Spanyol itu bakal berpisah dengan Ferrari pada akhir musim nanti. Hal tersebut menyusul kepastian Lewis Hamilton yang bakal memperkuat Ferrari di Formula 1 2025.

Berpisah mulai musim depan tak lantas mengendurkan dukungan Ferrari terhadap Sainz di Formula 1 2024. Ferrari berkomitmen akan memberikan yang terbaik untuk Sainz hingga seri terakhir musim ini. Hal tersebut diungkapkan langsung oleh Frederic Vasseur selaku team principal Ferrari.

1. Capaian Carlos Sainz sepanjang memperkuat Ferrari di Formula 1 pada 2021--2023

Ferrari Tetap Mendukung Carlos Sainz di Formula 1 2024Carlos Sainz berselebrasi usai memenangi GP Singapura 2023. (formula1.com)

Carlos Sainz bergabung dengan Ferrari pada 2021. Formula 1 2024 menandai musim keempat Sainz berada di tim dengan warna livery khas merah tersebut. Sainz menorehkan capaian oke selama memperkuat Ferrari.

Sainz mampu meraih 16 podium dan 5 pole position dalam tiga musim bersama Ferrari. Selain itu, Sainz juga menorehkan dua kemenangan di GP Inggris 2022 dan GP Singapura 2023. Prestasi terbaik Sainz di klasemen saat menjadi pembalap Ferrari adalah menduduki posisi kelima secara beruntun pada 2021 dan 2022.

2. Frederic Vasseur menegaskan Ferrari akan mendukung Carlos Sainz di Formula 1 2024

Ferrari Tetap Mendukung Carlos Sainz di Formula 1 2024Frederic Vasseur (kiri) dan Carlos Sainz (formula1.com)

Masuknya Lewis Hamilton ke Ferrari pada 2025 memunculkan keraguan terkait dukungan tim terhadap Carlos Sainz di Formula 1 2024. Ferrari berpeluang tak memberi sokongan maksimal kepada Sainz mengingat status pembalap bernomor mobil 55 itu yang tak lagi berada di tim tahun depan. Namun, spekulasi tersebut ditepis oleh Frederic Vasseur.

Vasseur menegaskan Ferrari menghormati dan berkomitmen untuk membantu Sainz menuntaskan Formula 1 tahun ini hingga seri terakhir di Abu Dhabi. Vasseur memahami kondisi Sainz yang harus berfokus pada kejuaraan musim ini sembari mencari tim lain untuk tahun depan. Walau begitu, pria asal Prancis itu percaya Sainz akan terus memberikan performa terbaik saat mengemudikan SF-24.

“Kami sempat mendiskusikannya. Dia punya reaksi yang sangat profesional, tetapi aku sangat paham betul bahwa periode dan perjalanan itu bukanlah hal mudah baginya. Itu menjadi hal sulit dalam hidupku ketika aku harus memanggilnya, tetapi juga karena aku sangat mengapresiasi apa yang telah dia lakukan tahun lalu bersama kami,” kata Vasseur dilansir F1i.

3. Frederic Vasseur ingin fokus menghadapi Formula 1 2024 bersama Ferrari

Ferrari Tetap Mendukung Carlos Sainz di Formula 1 2024Team principal Ferrari, Frederic Vasseur (formula1.com)

Frederic Vasseur tak menampik bahwa dirinya pernah menjalani kerja sama yang baik dengan Lewis Hamilton pada 2006. Saat itu, Hamilton berhasil menjadi juara GP2 (kini bernama Formula 2) dengan ART Grand Prix Team yang didirikan oleh Frederic Vasseur. Setahun sebelumnya, Hamilton mampu merengkuh gelar juara Formula 3 Euro Series bersama ASM Formule 3 yang juga dibentuk Frederic Vasseur.

Meski begitu, Vasseur menegaskan bahwa fokus dirinya dan Ferrari adalah menghadapi persaingan di Formula 1 2024. Ia ingin semua orang di Ferrari tetap termotivasi menyongsong musim baru yang akan dimulai di Bahrain pada 29 Februari – 2 Maret 2024 mendatang. Apalagi, Ferrari ingin kembali rutin bertarung di barisan depan demi memperbesar peluang meraih gelar juara pembalap serta konstruktor.

“Bukan sebuah rahasia bahwa kami memiliki kolaborasi yang baik di kejuaraan junior. Kami tetap menjaga hubungan baik itu. Namun, demi menghormati semua pihak, aku ingin fokus untuk Formula 1 2024 dan kami punya tantangan besar yang ada di depan mata. Itu sudah cukup bagiku untuk musim ini,” jelas Vasseur dikutip F1i.

Ferrari mencatatkan hasil oke selama tes pramusim di Bahrain pada 21–23 Februari 2024. Carlos Sainz berhasil menjadi pembalap tercepat pada hari kedua lewat perolehan waktu 1 menit 29,921 detik. Selain itu, Charles Leclerc tampil sebagai yang tercepat pada hari ketiga usai menorehkan waktu 1 menit 30,322 detik.

Catatan mengesankan Ferrari saat tes pramusim memberikan harapan bahwa tim tersebut bisa bersaing di barisan depan melawan rival lainnya, seperti Red Bull dan McLaren. Akankah hal tersebut bisa terwujud pada balapan di GP Bahrain akhir pekan nanti? Menarik untuk dinantikan bersama.

Baca Juga: Frederic Vasseur Ingin Ferrari Mengikuti Langkah Sukses Red Bull

Dewa Putu Ardita Darma Putera Photo Verified Writer Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Sering menulis seputar Formula 1 dan MotoGP. Cuap-cuap juga di IDN Live.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya