Lando Norris Mewaspadai Performa Ferrari di F1 GP Jepang 2024

Ferrari berada dalam performa oke

Formula 1 bakal menggelar seri keempat untuk musim 2024 di Sirkuit Suzuka pada 5–7 April 2024. Ini menjadi kali pertama GP Jepang di Sirkuit Suzuka digelar pada paruh pertama dalam kalender balap kejuaraan. Sebelumnya, pekan balap GP Jepang di sirkuit tersebut rutin digelar pada paruh kedua sejak 1987.

Menyongsong GP Jepang, tim dan pembalap tengah bersiap guna meraih hasil maksimal, termasuk Lando Norris. Pembalap McLaren itu ingin meneruskan hasil positif yang telah diperoleh di GP Australia dua pekan lalu. Namun, Norris tetap mewaspadai Ferrari yang tampil oke dalam tiga seri pembuka Formula 1 2024.

1. Lando Norris mampu menorehkan hasil oke di GP Jepang 2023

Lando Norris Mewaspadai Performa Ferrari di F1 GP Jepang 2024Lando Norris menyemprotkan sampanye ke arah Oscar Piastri usai GP Jepang 2023. (formula1.com)

GP Jepang memberi memori bagus untuk Lando Norris. Pembalap berkebangsaan Inggris itu berhasil naik podium usai finis kedua pada 2023. Ia berada di belakang Max Verstappen dengan jarak 19,387 detik.

Tak hanya Lando Norris, Oscar Piastri juga finis di zona podium dalam gelaran GP Jepang 2023. Piastri menuntaskan balapan di posisi ketiga dengan selisih 17,107 detik. Itu menjadi podium perdana Piastri pada musim debutnya di Formula 1.

2. Lando Norris memuji performa MCL38 selepas hasil oke di GP Australia

Lando Norris Mewaspadai Performa Ferrari di F1 GP Jepang 2024Lando Norris mengemudikan MCL38 saat balapan GP Australia 2024. (formula1.com)

Lando Norris membuka perolehan podium untuk gelaran Formula 1 2024 di GP Australia. Pembalap berusia 24 tahun itu mampu finis ketiga di belakang Carlos Sainz dan Charles Leclerc. Capaian tersebut membuatnya kini mengoleksi 14 podium terhitung sejak pertama kali debut pada 2019.

Hasil oke di GP Australia tentu ingin dilanjutkan Norris saat beradu cepat di Sirkuit Suzuka. Apalagi, performa MCL38 mengalami peningkatan dibandingkan versi musim lalu. Sejauh ini, Norris selalu menuntaskan balapan di zona poin dalam tiga balapan awal Formula 1 2024.

“Aku pikir jika Anda melihat kembali ke sini (Australia) tahun lalu, kami tidak terlalu buruk mengingat mobil yang kami miliki. Kami sekarang kembali dengan mobil yang bagus. Kami telah menunjukkan apa yang bisa kami lakukan. Namun, aku merasa hal ini akan selalu menjadi akhir pekan yang bagus bagi kami,” kata Norris dilansir Racing News 365.

3. Lando Norris tak memandang remeh performa Ferrari jelang GP Jepang 2024

Lando Norris Mewaspadai Performa Ferrari di F1 GP Jepang 2024Charles Leclerc berada di depan Lando Norris saat balapan GP Australia 2024 (formula1.com)

Meski menyimpan optimisme, Lando Norris tetap mewaspadai performa Ferrari yang sedang menanjak. Tim berlogo kuda jingkrak itu menorehkan hasil mengesankan dalam tiga balapan awal dengan Carlos Sainz dan Charles Leclerc masing-masing mengantongi dua podium. Sainz berada di zona podium setelah finis ketiga di GP Bahrain dan memenangi GP Australia. Sementara itu, Leclerc menginjakkan kakinya di podium usai finis ketiga di GP Arab Saudi dan runner-up di GP Australia.

Norris melihat adanya kesamaan karakteristik antara Sirkuit Albert Park dan Suzuka. Kedua sirkuit memiliki sejumlah tikungan berkecepatan tinggi. Aspek tersebut kini menjadi kekuatan Ferrari yang berpotensi menyulitkan McLaren dalam perebutan posisi podium. Walau demikian, Norris tetap yakin McLaren bisa menampilkan performa oke sepanjang pekan balap GP Jepang.

“Aku pikir kedua sirkuit agak mirip. Anda mendapatkan banyak kecepatan tinggi. Masalahnya, Ferrari telah banyak meningkatkan aspek kecepatan tinggi mereka dan di situlah mereka mengalami kesulitan tahun lalu. Jadi, itulah mengapa mereka bisa mengambil langkah maju yang bagus.

Aku rasa kami masih bisa memperoleh akhir pekan yang bagus. Kami masih bisa menantikannya. Jika kami bisa menempatkan dua mobil di podium lagi, maka itu akan menjadi akhir pekan yang mengagumkan,” jelas Norris dikutip Racing News 365.

McLaren saat ini menduduki posisi ketiga dalam klasemen konstruktor. Tim yang dipimpin Andrea Stella tersebut mengantongi 55 poin dari 3 seri balap yang sudah dihelat. Mereka tertinggal 38 poin dari Ferrari yang menduduki peringkat kedua.

Baca Juga: Hasil Apik Ferrari di GP Australia Terulang setelah 2 Dekade

Dewa Putu Ardita Darma Putera Photo Verified Writer Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Sering menulis seputar Formula 1 dan MotoGP. Cuap-cuap juga di IDN Live.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya