Zhou Guanyu Sangat Bersyukur Bisa Tampil di Formula 1 GP China 2024

Momen yang sudah dinantikan sejak lama

Zhou Guanyu memarkirkan mobil C44 yang ia kemudikan di area grid Shanghai International Circuit. Posisinya berada di depan main grandstand. Suara riuh penonton kian menggema begitu Zhou keluar dari kokpit mobilnya.

Tak lama setelah itu, Zhou melambaikan tangan kepada para penggemar yang telah menyaksikan aksinya di main race Formula 1 GP China 2024. Kemudian, Zhou meneteskan air mata yang ditutupi oleh kedua tangannya. Tentu momen ini menimbulkan perasaan emosional untuk Zhou mengingat ini adalah momen perdana dirinya balapan di hadapan publik negara sendiri.

Rasa bangga tak bisa disembunyikan Zhou Guanyu. Ia menyebut GP China 2024 sebagai titik puncak perjalanan 20 tahun. Apalagi, ia menjadi pembalap China pertama yang turun balapan di GP China dalam sejarah Formula 1. Zhou membagikan cerita selama dirinya menjalani pekan balap GP China. 

1. Zhou Guanyu berhasil merampungkan sprint dan main race GP China 2024

Zhou Guanyu Sangat Bersyukur Bisa Tampil di Formula 1 GP China 2024Zhou Guanyu saat menjalani pekan balap GP China 2024. (formula1.com)

Zhou Guanyu mengawali pekan balap GP China 2024 dengan hasil oke. Ia berhasil lolos ke sprint qualifying sesi ketiga (SQ3) dan meraih posisi start kesepuluh untuk sprint race. Penampilan oke tersebut berlanjut saat sprint race yang digelar pada, Sabtu (20/4/2024) pagi WIB.

Zhou berhasil menuntaskan balapan berdurasi 19 lap itu di posisi kesembilan. Ia memang gagal mendapat poin dalam balapan tersebut. Namun, Zhou mampu finis di depan Valtteri Bottas yang merampungkan balapan di posisi ke-12.

Performa oke saat sprint qualifying rupanya gagal terulang saat kualifikasi untuk main race. Zhou gagal lolos ke Q2 dan harus memulai balapan di posisi ke-16. Meski begitu, capaian tersebut tak menyurutkan semangat Zhou untuk menampilkan performa terbaik saat main race. Meski gagal mendulang poin, Zhou berhasil merampungkan balapan di posisi ke-14.

Baca Juga: Max Verstappen Sukses Finis Terdepan di Main Race F1 GP China 2024

2. Zhou Guanyu senang dan bangga atas usaha yang dilakukannya selama GP China 2024

Zhou Guanyu tak memungkiri bahwa GP China 2024 bukanlah pekan balap yang mudah untuknya dan Kick Sauber. Meski begitu, ia tetap senang dan bangga atas usaha yang dilakukannya selama menjalani rangkaian balapan di Shanghai International Circuit. Zhou turut mengapresiasi dukungan yang tiada henti digaungkan publik China yang hadir langsung di sirkuit.

“Itu benar-benar sulit. Anda mencoba fokus pada apa yang sedang terjadi, pekerjaan Anda, dan balapan Anda. Namun, para penggemar selalu berteriak dan bersorak untuk Anda. Aku sangat bersyukur.

Di sisi lain, aku tidak pernah balapan di trek ini sebelumnya. Aku telah memberikan yang terbaik selama akhir pekan ini. Sangat disayangkan terkait hasil kualifikasi Sabtu, tetapi itu mungkin menempatkan kami di posisi lebih baik, bertarung untuk sesuatu yang lebih pada hari ini (Minggu). Meski begitu, aku bangga terhadap hasil SQ3, sprint race, dan kemudian menyelesaikan balapan dengan cara positif,” kata Zhou dilansir Racing News 365.

3. Zhou Guanyu berharap performa bagus timnya berlanjut saat pekan balap GP Miami

Zhou Guanyu Sangat Bersyukur Bisa Tampil di Formula 1 GP China 2024pembalap Kick Sauber, Zhou Guanyu (twitter.com/F1)

Selepas GP China, Zhou Guanyu akan menghadapi seri balap berikutnya di Miami, Amerika Serikat, pada 3–5 Mei 2024 mendatang. Itu akan menjadi balapan ke-50 untuk Zhou dalam kiprahnya di Formula 1. Pembalap bernomor mobil 24 itu berharap performa oke di GP China akan berlanjut saat GP Miami. Terlebih, Zhou menilai bahwa permukaan trek Miami International Autodrome agak mirip dengan Shanghai International Circuit.

“Mobil terasa jauh lebih kompetitif jika Anda melihat lebih dari satu lap. Tidak hanya dengan ban medium, tetapi juga saat memakai ban soft. Aku mungkin berada di posisi ke-12 saat Q1 jika tak melakukan kesalahan.

Mobil jelas terlihat lebih baik meskipun kami belum benar-benar membawa lebih banyak pengembangan baru. Kemudian, banyak orang, seperti Alpine, membawa peningkatan besar-besaran. Jadi, aku menantikan apa yang akan terjadi selanjutnya. Aku menilai permukaan trek di Miami sedikit mirip dengan di sini (Shanghai International Circuit) yang memiliki cengkeraman agak rendah. Semoga kami bisa memiliki performa yang serupa,” jelas Zhou dikutip Racing News 365.

Formula 1 GP China 2024 meninggalkan memori indah untuk Zhou Guanyu. Namun, momen tampil di hadapan publik negara sendiri bisa menjadi yang pertama sekaligus terakhir bagi Zhou. Sebab, masa depannya di Formula 1 masih belum jelas. Kontrak Zhou bersama Kick Sauber akan berakhir pada pengujung 2024. Akankah Zhou mendapat kursi balap di Formula 1 pada musim depan? Menarik untuk dinantikan bersama.

Baca Juga: 3 Fakta Menarik Formula 1 GP China 2024

Dewa Putu Ardita Darma Putera Photo Verified Writer Dewa Putu Ardita Darma Putera

Penggemar olahraga khususnya Motorsport. Sering menulis seputar Formula 1 dan MotoGP. Cuap-cuap juga di IDN Live.

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya