Dito Ariotedjo: Amali Sudah Terapkan Fondasi Kuat di Kemenpora

05 Apr 2023, 19:02 WIB

Menpora Dito Ariotedjo di Kantor Kemenpora. (IDN Times/Sandy Firdaus)

Jakarta, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo, mengakui bahwa Zainudin Amali selaku menteri terdahulu, sudah meninggalkan fondasi yang kuat di Kemenpora. Salah satunya adalah mengenai tata kelola yang baik.

"Apa yang ditinggalkan Pak Zainudin (Amali) adalah rumah dengan pondasi yang sudah kuat. Tata kelolanya sudah baik, itu bisa dilihat dari tiga kali predikat WTP yang diterima Kemenpora (dari Badan Pemeriksa Keuangan/BPK)," ujar Dito di Kantor Kemenpora, Selasa (4/4/2023).

1. Zainudin Amali juga menerbitkan DBON

Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali Menteri Pemuda dan Olahraga RI, Zainudin Amali saat jumpa pers Soprema. (Dok.Istimewa)

Selain tata kelola yang baik, Zainudin Amali juga sukses menelurkan dua Perpres di era kepemimpinannya. Salah satu Perpresnya adalah Perpres no. 86 tahun 2021 tentang Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

"Selain itu, ada dua perpres (peraturan presiden) yang lahir di era Pak Zainudin, antara lain mengenai DBON (Desain Besar Olahraga Nasional). Maka itu, ibarat rumah, saya tinggal mengisi interiornya saja,” ujar Dito.

2. Dito sudah melakukan sertijab dari Muhadjir

Muhadjir Effendy resmi melakukan kepada Menpora RI yang baru, Dito Ariotedjo, Selasa (4/4/2023). (IDN TImes/Tino Satrio)

Muhadjir Effendy resmi melakukan serah terima jabatan (sertijab) kepada Dito pada Selasa (4/4/2023). Dalam pidatonya, Dito ingin membantu kepemudaan dan olahraga di Indonesia lebih maju.

Dito ingin memaksimalkan waktu yang singkat ini. Sebab, tugasnya sebagai Menpora tak begitu lama, yakni hingga 2024 mendatang.

"Ini meupakan hari yang spesial dan bersejarah. Apalagi, saya didampingi istri dan anak saya. Mari kita gunakan 1,5 tahun ini dan bergerak bersama untuk memajukan olahraga dan anak muda," ujar Dito.

3. Menpora dengan usia yang muda

Dito Ariotedjo mendapat sambutan hangat di kantor Kemenpora, usai dilantik Presiden Jokowi. (IDN Times/Tino Satrio)

Dito sendiri menerima banyak komentar dari orang, terkait anggapan menjadi menteri di usia yang terlalu muda. Pria berusia 32 tahun itu mengatakan, akan menjadikan kinerjanya sebagai pembuktian.

"Semua akan bisa dijawab dengan kinerja dan juga apa yang saya akan perbuat di Kemenpora. Jadi, Saya tidak akan menjawab dengan kata-kata tapi dengan aksi dan impact yang akan terjadi," ujar Dito.