Esteban Ocon Ungkap Faktor Peningkatan Performa Haas di F1 2025

- Haas mendulang 20 poin dalam lima seri awal Formula 1 2025, dengan hasil terbaik Esteban Ocon finis kelima di GP China.
- Haas kini bercokol di peringkat keenam klasemen konstruktor, tertinggal 5 poin dari Williams, yang lebih baik ketimbang pada lima seri awal Formula 1 2024.
- Pujian Esteban Ocon terhadap Haas karena kecepatan, efisiensi, dan tekad tim setelah penampilan kurang memuaskan di GP Australia.
Formula 1 telah melangsungkan lima seri balap sejauh ini pada 2025. Persaingan antarpembalap di lintasan menjadi suguhan yang seru bagi penggemar. Selain itu, pertarungan antartim di klasemen konstruktor juga tak kalah menarik.
Haas menjadi salah satu tim yang meramaikan persaingan di papan tengah klasemen konstruktor. Tim yang berbasis di Kannapolis, Amerika Serikat, itu menunjukkan penampilan konsisten dalam beberapa seri terakhir. Esteban Ocon membeberkan rahasia di balik peningkatan performa Haas yang terjadi pada lima seri awal musim ini.
1. Haas mengemas 20 poin dalam lima seri perdana Formula 1 2025
Haas telah mendulang 20 poin dalam lima seri awal Formula 1 2025. Meski gagal membawa pulang poin di GP Australia dan Arab Saudi, tim yang dipimpin Ayao Komatsu itu sukses mendulang poin secara berturut-turut di China, Jepang, dan Bahrain. Adapun hasil terbaik pembalap Haas diraih Esteban Ocon dengan finis kelima di GP China.
Capaian tersebut membuat Haas kini bercokol di peringkat keenam klasemen konstruktor. Mereka tertinggal 5 poin dari Williams. Hasil tersebut lebih baik ketimbang yang Haas dapatkan lima seri awal Formula 1 2024.
Haas hanya mampu mengemas 5 poin. Hasil terbaik pada lima balapan awal musim lalu adalah finis kesembilan melalui Nico Huelkenberg. Torehan tersebut menempatkan Haas di peringkat ketujuh klasemen konstruktor.
2. Esteban Ocon terkesan dengan respons cepat Haas saat mengalami kesulitan
Pencapaian Haas pada awal musim 2025 mendapat pujian dari Esteban Ocon. Ia terkesan dengan kecepatan, efisiensi, dan tekad yang ditunjukkan tim setelah menuai hasil kurang oke di GP Australia. Etos kerja yang luar biasa dan respons cepat saat menghadapi kesulitan dinilai sebagai aspek penting dalam peningkatan yang dialami Haas saat ini.
“Aku tidak akan membandingkan dengan tim lain. Namun, dari sudut pandangku, aku tak merasa tim ini kecil. Tim ini bereaksi lebih cepat ketimbang yang pernah aku rasakan sebelumnya dalam hal menghasilkan suku cadang, solusi, dan poin data. Sangat bagus melihatnya. Kami jauh lebih sedikit dalam hal jumlah karyawan, tetapi ada dua kali pekerjaan yang telah dilakukan pada waktu sebelumnya,” jelas Esteban Ocon dilansir F1i.
3. Haas sempat dapat kritikan usai hasil kurang oke di GP Australia 2025
Esteban Ocon mengingat kembali momen di GP Australia 2025. Saat itu, Haas tampil kurang mengesankan di Albert Park. Bahkan, Ocon dan Oliver Bearman memulai balapan dari posisi ke-19 serta 20. Kedua pembalap gagal mendulang poin karena finis di luar sepuluh besar. Ocon melintasi garis finis di posisi ke-13, sedangkan Oliver Bearman berada satu posisi di belakangnya.
Hasil tersebut memantik kritikan dari sejumlah pihak. Akan tetapi, Haas langsung bangkit pada balapan berikutnya di Shanghai, China. Tidak tanggung-tanggung, Haas mencetak poin finis ganda dengan Ocon finis kelima dan Bearman menuntaskan balapan di posisi kedelapan. Reaksi cepat usai kegagalan di GP Australia tidak hanya mendongkrak performa di lintasan, tetapi juga membungkam kritik yang sempat dialamatkan kepada Haas.
“Itu sangat memuaskan untuk bekerja dengan tim yang bertindak dengan cepat guna memperbaiki masalah. Kami boleh berbangga. Itu sangat melegakan saat GP China dengan melihat bahwa kami mampu bertarung. Sangat mengejutkan bagi kami melihat bahwa kami tertinggal 2,5 atau 3 detik dibandingkan yang lain,” tutur Esteban Ocon.
“Banyak orang berkata, ‘Musim mereka telah usai. Mereka bakal berada di belakang sepanjang tahun. Mereka belum melakukan pekerjaan yang bagus selama musim dingin’. Tak ada yang percaya di sini. Kami tahu ada potensi dari mobil ini. Kami hanya perlu membukanya,” sambungnya.
Haas akan menghadapi seri Formula 1 2025 berikutnya di Miami, Amerika Serikat, pada 2–4 Mei 2025. Bisakah mereka mempertahankan tren positif yang telah terbangun saat ini? Menarik untuk ditunggu.