Dari turnamen Crown Group Australia Open 2018, Indonesia berhasil meloloskan empat pasangan ganda ke babak delapan besar. Namun, kesuksesan tersebut tidak diikuti oleh keempat ganda lainnya yang harus terhenti setelah dikalahkan lawan-lawannya.
Siapa sajakah keempat ganda Indonesia di babak perempat final? Dilansir dari Twitter INABadminton dan Tournamentsoftware.com, berikut di antaranya:
Unggulan pertama dan kedua ganda putra, Berry Angriawan/Hardianto dan Wahyu Nayaka Arya Pangkaryanira/Ade Yusuf Santoso berhasil mengalahkan lawan-lawannya dan lolos ke babak perempat final.
Wahyu/Ade lebih dahulu lolos dengan mengalahkan pasangan tuan rumah, Jonathan Sun/Yu Zhang dengan skor 21-14, 21-5. Beberapa jam kemudian, Berry/Hardi menyusul Wahyu/Ade usai mengalahkan pasangan Thailand, Pakin Kuna-anuvit/Natthapat Trinkajee dengan skor 21-17-21-17.
Di babak delapan besar, Berry/Hardi akan ditantang pasangan Jepang, Masato Takano/Yoshiki Tsukamoto. Sementara Wahyu/Ade akan berhadapan dengan pasangan Korea racikan baru, Choe Sol Gyu/Seo Seung Jae, di mana pada babak kedua hari ini mengalahkan wakil Indonesia lainnya, Sabar Karyaman Gutama/Frengky Wijaya Putra dengan skor ketat 23-21, 21-19.
Dari dua wakil ganda putri yang dikirimkan ke Australia, Indonesia hanya menyisakan satu wakil, yakni Rosyita Eka Putri Sari/Yulfira Barkah. Rosyita/Yulfira berhasil mengungguli pasangan tuan rumah, Khoo Lee Yen/Slee Ann-Louise dengan skor 21-9, 21-16.
Namun sayang, langkah Rosyita/Yulfira tersebut belum berhasil diikuti oleh rekan mereka, Anggia Shitta Awanda/Meirisa Cindy Sahputri, yang harus kalah melawan unggulan pertama, Misato Aratama/Akane Watanabe dengan skor 13-21, 16-21. Aratama/Watanabe akan menjadi lawan Rosyita/Yulfira di babak delapan besar.
Dari tiga wakil yang bertanding di babak 16 besar, dua wakil harus kalah sehingga hanya menyisakan satu wakil. Pasangan Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja harus takluk dari pasangan muda Korea, Kim Won Ho/Lee Yu Rim dengan skor 18-21, 17-21.
Pasangan Ricky Karandasuwardi/Debby Susanto juga harus mengakui keunggulan peraih medali perak Olimpiade Rio 2016, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying. Ricky/Debby menyerah dengan skor 17-21, 17-21.
Beruntung, satu pasangan muda Indonesia, yakni Yantoni Edy Saputra/Marsheilla Gischa Islami berhasil meraih kemenangan atas pasangan Israel Misha Zilberman/Ksenia Polikarpova dengan skor 21-15, 21-12.
Di babak 8 besar, Yantoni/Gischa akan melawan Chan/Goh yang di pertandingan hari ini mengalahkan Ricky/Debby.