Jorge Martin Alami Kendala saat Main Race MotoGP Austria 2024

Jorge Martin kembali gagal meraih kemenangan dalam lanjutan MotoGP 2024. Pembalap Pramac Racing itu harus puas finis runner-up saat main race GP Austria yang digelar pada Minggu (18/8/2024) malam WIB. Martin finis di belakang Francesco Bagnaia dengan jarak 3,232 detik.
Kegagalan merengkuh kemenangan di Red Bull Ring langsung ditanggapi Martin selepas balapan. Ia menyebut ada kendala pada bagian depan motornya selama beradu cepat di lintasan. Lantas, kendala seperti apa yang dialami Martin?
1. Jorge Martin mampu meraih pole position di GP Austria 2024

Jorge Martin tampil oke sejak sesi latihan Jumat (16/8/2024) pagi WIB. Ia menjadi pembalap tercepat dengan catatan waktu 1 menit 29,654 detik. Pembalap berjuluk The Martinator itu kemudian mengamankan tempat untuk langsung lolos ke Q2 setelah menjadi pembalap tercepat ketiga saat sesi latihan Jumat siang lewat perolehan waktu 1 menit 28,827 detik.
Performa bagus Martin berlanjut saat sesi kualifikasi. Ia sukses meraih pole position dengan keunggulan 0,141 detik atas Francesco Bagnaia. Itu menjadi pole position kelima yang diperoleh sepanjang MotoGP 2024.
2. Sempat terkena long lap penalty, Jorge Martin finis runner-up saat sprint race

Jorge Martin punya modal bagus menyongsong sprint dan main race MotoGP Austria berbekal posisi start terdepan. Saat sprint race, Martin mampu menjaga posisi pimpinan balapan pada lap pertama balapan. Sayangnya, keunggulan itu tak bertahan lama lantaran Francesco Bagnaia berhasil mengambil alih posisi pertama pada lap kedua.
Pada lap keenam, Martin terkena hukuman long lap penalty akibat memotong jalur di tikungan kedua. Martin menunaikan hukuman tersebut pada lap kedelapan yang membuatnya menduduki posisi ketiga. Martin kembali ke posisi kedua setelah Marc Marquez terjatuh pada lap kesepuluh. Posisi runner-up mampu dipertahankan Martin hingga sprint race rampung.
3. Jorge Martin diasapi Francesco Bagnaia saat main race sehingga kembali finis kedua

Gagal finis terdepan saat sprint race tak membuat Jorge Martin menyerah. Pembalap asal Spanyol itu mampu memimpin main race pada lap pertama. Namun, Francesco Bagnaia kembali merebut posisi pertama setelah berhasil menyalip di tikungan pertama pada lap kedua.
Martin terus berusaha mengejar Bagnaia yang berada di depannya. Namun, kesempatan itu tak kunjung hadir untuk dirinya. Hingga bendera chequered dikibarkan, Martin harus puas finis di belakang Bagnaia.
“Aku sedikit frustrasi karena aku merasa memiliki potensi menang. Bagnaia tampaknya sedikit lebih baik pada kesempatan kali ini. Aku melakukan balapan yang bagus.
Aku pikir aku melakukan start yang baik. Namun, sejak berada di posisi kedua, aku pikir diriku kehilangan hampir semua peluang untuk meraih kemenangan, “ kata Martin dilansir Crash.
4. Bukan luka ibu jari, Jorge Martin mengeluhkan masalah bagian depan motor saat GP Austria 2024

Jorge Martin menjelaskan masalah yang dihadapi selama balapan. Martin memang mengalami luka di ibu jari kiri pada Jumat siang. Akan tetapi, Martin tak menjadikan hal tersebut sebagai penyebab kegagalan dirinya bertarung melawan Francesco Bagnaia. Martin justru mengeluhkan bagian depan motor miliknya yang sering terkunci selama pekan balap di Red Bull Ring.
“Sebelumnya, aku bilang bahwa ibu jariku baik-baik saja dan bukan masalah untuk balapan kali ini. Sekarang, itu sedikit meradang, tetapi bukan sebuah masalah sama sekali selama berkendara. Tentunya, kami banyak mengalami ban depan terkunci di Ducati.
Ini bukan hal baru. Masalah ini muncul selama 3 musim terakhir. Kami agak terbiasa dengan itu. Situasinya sedikit lebih buruk di sini, tetapi itu benar-benar normal. Kami juga merasakan banyak hal dengan suhu panas ini,” jelas Martin dikutip Crash.
Jorge Martin kini turun peringkat ke posisi kedua dalam klasemen pembalap. Martin tertinggal lima poin dari Bagnaia yang kembali menduduki posisi puncak. Seri berikutnya akan berlangsung di Aragon, Spanyol, pada 30 Agustus—1 September 2024. Mampukah Martin merebut kembali posisi puncak klasemen? Menarik untuk dinantikan bersama.